JALAN-JALAN ke Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan, belum komplet rasanya kalau tidak menikmati mie bancir khas Banjarmasin. Salah satu warung mi bancir yang bisa Anda coba adalah warung Mie Bancir Khas Banjar.
Soal hidangan, Chef Agus Sasirangan, yang merupakan salah satu jawara dalam masterchef Indonesia, pemilik warung mi ini
menjelaskan, mie bancir adalah makanan khas kota seribu sungai ini.
Masyarakat Banjarbaru dan Banjarmasin sudah umum dengan hidangan yang
sering dijajakan beberapa pedagang kaki lima.
"Mie bancir ini sangat layak sekali dijadikan sebagai kuliner khas Banjar dan sebagai warisan kuliner daerah Kalimantan Selatan. Karena bumbu dasar yang digunakan untuk pembuatan mie bancir menggunakan bumbu untuk sup banjar, yang kita ketahui sup banjar merupakan kuliner yang sangat terkenal di Kalimantan Selatan," kata Agus.
Mie bancir, imbuh Runner Up MasterChef Indonesia musim pertama ini, terbuat dari mi kuning, yang merupakan buatan orang Banjar, dimasak dengan bumbu sup khas banjar dan saus tomat. Sementara penyajiannya, yaitu dengan suwiran ayam kampung dan telur bebek rebus. "Cita rasanya sangat khas Banjarmasin sekali, gurih, agak manis, dan segar dengan ditambahkan perasan air limau kuit (jeruk khas banjar)," ujar Agus.
Alasan dirinya membangun warung mi bancir ini, Agus mengaku lebih karena kewajibannya sebagai anak Banjar, yaitu mengangkat, melestarikan dan mengembangkan kuliner khas Banjar agar semakin populer di nasional maupun di dunia.
Jadi jika Anda kebetulan bertandang ke Banjarmasin atau Banjarbaru, mampirlah sebentar ke warung Mie Bancir Khas Banjar yang beralamat di Jalan Brigjen H.Hasan Basri Ruko Nomer 7, Kayu Tangi ,Banjarmasin, untuk menikmati hidangan khas Banjar, Kalimantan Selatan. (Santi Andriani/okz)
Chef Agus Sasirangan |
"Mie bancir ini sangat layak sekali dijadikan sebagai kuliner khas Banjar dan sebagai warisan kuliner daerah Kalimantan Selatan. Karena bumbu dasar yang digunakan untuk pembuatan mie bancir menggunakan bumbu untuk sup banjar, yang kita ketahui sup banjar merupakan kuliner yang sangat terkenal di Kalimantan Selatan," kata Agus.
Mie bancir, imbuh Runner Up MasterChef Indonesia musim pertama ini, terbuat dari mi kuning, yang merupakan buatan orang Banjar, dimasak dengan bumbu sup khas banjar dan saus tomat. Sementara penyajiannya, yaitu dengan suwiran ayam kampung dan telur bebek rebus. "Cita rasanya sangat khas Banjarmasin sekali, gurih, agak manis, dan segar dengan ditambahkan perasan air limau kuit (jeruk khas banjar)," ujar Agus.
Alasan dirinya membangun warung mi bancir ini, Agus mengaku lebih karena kewajibannya sebagai anak Banjar, yaitu mengangkat, melestarikan dan mengembangkan kuliner khas Banjar agar semakin populer di nasional maupun di dunia.
Jadi jika Anda kebetulan bertandang ke Banjarmasin atau Banjarbaru, mampirlah sebentar ke warung Mie Bancir Khas Banjar yang beralamat di Jalan Brigjen H.Hasan Basri Ruko Nomer 7, Kayu Tangi ,Banjarmasin, untuk menikmati hidangan khas Banjar, Kalimantan Selatan. (Santi Andriani/okz)
Posting Komentar