BERITABANJARMASIN.COM - Melihat kembali sejarah adalah salah satu cara merefleksi perjuangan bangsa Indonesia hingga merdeka seperti sekarang ini. Saat Indonesia masih dijajah Belanda, adalah masa di mana rakyat Indonesia harus berjuang dan tidak senyaman sekarang. Foto di bawah ini menampilkan salah satu gambaran, bagaimana kunjungan resmi Gubernur Jenderal Hindia Belanda Mr.Dirk Fock ke Martapoera tahun 1924.
Foto: Koleksi Tropen Museum Belanda |
Sebelumnya juga terjadi Perang Banjar (1859-1905) yaitu perang perlawanan terhadap penjajahan kolonial Belanda yang terjadi di Kesultanan Banjar yang meliputi wilayah provinsi Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah. Perang Banjar berlangsung antara 1859 -1905 (menurut sumber Belanda 1859-1863.
Strategi perang rakyat Banjar yang dikomandoi Pangeran Hidayatullah dan Pangeran Antasari menggunakan strategi perang gerilya dengan membuat kerajaan baru di pedalaman dan membangun benteng-benteng pertahanan di hutan-hutan.
source: gorden313.yolasite.com | wikipedia.org