BERITABANJARMASIN.COM - Jelang tahun baru masehi 2016, di Banjarmasin mulai bermunculan para pedagang terompet dadakan. Dalam sehari mereka bisa menambah pundi-pundi penghasilan hingga Rp 100 ribu per hari. Bahkan bisa tembus satu juta per hari saat tiga hari jelang tahun baru.
Jurnalis beritabanjarmasincom mencoba mencari informasi dari pedagang terompet tahun baru ini di Banjarmasin. Faktanya, mencengangkan! Penghasilan mereka per hari lumayan membantu perekonomian keluarga, agar 'asap dapur' tetap mengepul.
Salah seorang pedagang terompet tahun baru yang kami jumpai di pinggiran jalan Brigjend Hasan Basry Banjarmasin bernama Pendi yang saat ini berusia 45 tahun menuturkan kisahnya. Pak Pendi sehari-hari sebenarnya adalah pedagang pentol kuah.
Namun khusus jelang tahun baru Pak Pendi sementara berpindah menjadi pedagang terompet tahun baru. Dituturkannya, hal itu karena penghasilan dari jualan terompet cukup lebih besar. "Dalam sehari bisa dapet lima puluh sampai seratus ribu mas. Kan lumayan," kata Pak Pendi, Rabu (23/12/2015) siang.
Bahkan, urai Pak Pendi selama tiga hari jelang tahun baru penghasilannya bisa naik berkali lipat hingga menembus satu juta rupiah dalam sehari. "Biasanya sih kalau tiga hari jelang tahun baru bisa sampai satu juta sehari," ujarnya.
Selain menjual terompet dari kertas, Pak Pendi juga menjual terompet plastik buatan Tiongkok. Ada pula topeng yang menyerupai gorila dan berbagai model lainnya. Bagi Pak Pendi, tahun baru merupakan momen untuk bisa menambah penghasilan. [mfr/sip]
