BANJARMASIN, BBCOM - Sahur On The River (SOTR) Pemkot Banjarmasin, kegiatan religi yang adanya hanya di Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan berhasil membuat sejarah baru. Sahur Ramadan di dekat sungai dengan massa terbanyak di dunia, Ahad (11/6/2017).
Ribuan massa dari berbagai kalangan seolah tak ingin melewatkan moment akbar tahunan itu.
Mereka berkumpul di Siring Bekantan Banjarmasin, selain untuk santap sahur bersama, juga untuk bermunajat bersama Wali Kota Banjarmasin Ibnu Sina, agar Banjarmasin tetap aman dan seluruh masyarakatnya mendapatkan berkah dari Allah SWT.
"Malam ini mari kita sampaikan kepada dunia. Kota Banjarmasin yang merupakan salah satu kota yang ada di peta dunia, telah menyelenggarakan Sahur On The River dengan jumlah massa terbanyak sepanjang sejarah,” ujar Ibnu Sina saat menyampaikan sambutan dalam acara itu.
Tak lupa ia juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh komponen masyarakat terutama komunitas yang telah hadir dan mendukung kegiatan tersebut.
“Terima kasih kepada yang sudah hadir secara langsung maupun tidak langsung dalam acara ini, secara khusus terima kasih juga saya sampaikan kepada anggota komunitas seperti Melingai, Sepeda Antik dan para mahasiswa yang telah mendukung kegiatan ini,” ucapnya.
Kegiatan untuk ketiga kalinya di bulan Ramadan 1438 H itu, juga dirangkai dengan penyerahan piagam penghargaan dari Wali Kota Banjarmasin kepada perusahaan, komunitas dan jajaran Ditpolair Polda Kalsel yang telah berpartisipasi dalam kegiatan SOTR, serta pembagian jaket pelampung kepada mitra perairan, rompi kepada mitra Kamtibmas dan sembako, oleh Wali Kota Banjarmasin Ibnu Sina, Ketua DPRD Kota Banjarmasin Iwan Rusmali, Kapolresta Banjarmasin Kombes Pol Anjar Wicaksana, Dirpolair Polda Kalsel, dan Pimpinan PT Mitra Bahtera Segara Sejati (MBSS) yang menjadi salah satu mitra dalam kegiatan.
Kapolresta Banjarmasin Kombes Pol Anjar Wicaksana dalam sambutannya mengharapkan Kota Banjarmasin bisa menjadi salah satu kota teraman tak hanya di Indonesia tapi juga di dunia. “Saya berharap di Kota Banjarmasin dan wilayah perairannya keamanan dan tertibannya tetap terjaga dan terpelihara,” ujarnya.
Ajakan lain yang juga dilontarkan orang nomor satu di kantor berjuluk kandang macan itu agar seluruh komponen masyarakat Kota Banjarmasin bersama-sama memerangi dan menanggulangi permasalahan Narkoba yang kini wabahnya mulai memasuki fase mengkuatirkan.
“Kita perlu bersinergi dalam penanganan masalah narkoba, Kota Banjarmasin dikatakan kini sudah darurat Zenith, mari benar-benar kita tangani bersama permasalahan ini. Dukungan dari keluarga dan tuan sangat diperlukan untuk mengatasi permasalah narkoba ini,” harapnya.
Pimpinan PT MBSS mengatakan, kegiatan SOTR yang dilaksanakan Pemko Banjarmasin bekerja sama dengan jajaran kepolisian Polda Kalsel itu merupakan kegiatan yang sangat membanggakan dan tidak pernah ada di kota lain di dunia.
“Ini merupakan kegiatan yang sangat membanggakan sekaligus unik. Sungai tidak hanya dijadikan sebagai sarana transportasi, tapi sungai merupakan budaya yang tak bisa lepas dari keseharian masyarakat Kalsel khususnya Kota Banjarmasin. Di belahan dunia dan di Indonesia banyak sungai, tapi hanya di Kota Banjarmasin ada Sahur on The River,” katanya.
Kegiatan yang dihadiri Sekcam Banjarmasin Tengah, Lurah Sungai Baru Hidayatul Fikri dan Hj dr Siti Wasilah serta jajaran PKK Kota Banjarmasin itu juga diisi dengan siraman rohani dari ustadz Husin Nafarin Lc, dan penandatangan kesepatakan bersama untuk selalu menjaga sungai dan mensukseskan SOTR.
Setelah selesai bersantap sahur bersama, Ibnu Sina melanjutkan kegiatannya dengan salat subuh berjamaah di lokasi tersebut. [humpro-bjm/sbr/sip]
Posting Komentar