BANJARMASIN, BBCOM - Setelah sebelumnya Kalimantan Selatan meraih juara umum di Festval Anak Saleh Indonesia (FASI) IX Di Jawa Barat pada 2014 lalu. Kali ini Kalsel kembali menargetkan untuk mengibarkan bendera kebesaranya menjadi juara umum di FASI X Kalsel.
Hal tersebut diutarakan Direktur Wilayah Lembaga Pembinaan dan Pengembangan TK Al- Qur’an (LPPTKA) Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indoensia (BKPRMI) Kalsel, Fahurrazi, usai pelepasan Khafilah Kalsel di Mahligai Pancasila, Selasa (12/9/2017).
Menurut Fahurrazi, rasa optimistis untuk kembali meraih juara umum dirasa tidak terlalu berlebihan. Mengingat, berbagai persiapan telah dilakukan dengan matang oleh Khafilah yang akan bertanding dengan 22 Khafilah Se Indonesia, pada tanggal 13 sampai 16 September 2017 mendatang di halaman Masjid Raya Sabilal Muhtadin Banjarmasin tersebut.
Terlebih lagi, Kalsel sendiri sebelumnya memiliki pengalaman menjadi juara umum di FASI IX Jawa Barat. Sehingga, besar kemungkinan apa yang dicita-citakan akan tercapai nantinya.
“Kita optimis, karena jauh - jauh hari kita sudah mempersiapkan ini. Ada beberapa kali latihan di kabupaten/kota, kemudian ditingkat Kecamatan, dan Provinsi. Bahkan yang melatih qori senior yang sudah berpengalaman,” ujarnya.
Selain itu, dia mengharapkan dukungan dan doa dari segenap masyaraka, agar Khafilah Kalsel bisa sekali lagi mengharumkan nama Bumi Lambung Mangkurat di tingkat Nasional.
“Kami juga meminta doa dan dukungan kepada masyarakat Kalsel, agar kafilah yang mengikuti FASI ini bisa mempertahankan juara umum. Karena di Provinsi Jawa barat saja kita bisa juara umum. artinya, kita di daerah sendiri mudah - mudahan bisa lebih banyak cabang lomba yang diraih,” ucapnya.
Dia mengungkapkan, Untuk perwakilan yang tergabung di Khafilah Kalsel berjumlah 65 orang. Terdiri dari 45 peserta, 7 Official, serta 13 Pendamping.
Untuk 45 perserta itu nantinya akan mengikuti 19 cabang lomba. Diantaranya, untuk Ta’limul Qur’an Lil Aulad (TQA) mengikuti 6 cabang lomba, Taman Pendidikan Al Qur’an (TPA) mengikuti 6 cabang lomba, dan Taman Kanak – kanak Al Qur’an (TKA) mengikuti 7 cabang lomba.
“Alhamdulillah, untuk tahun ini tidak ada pengurangan cabang lomba yang diikuti. Sama seperti yang kita ikuti pada FASI IX kemaren. Sebab, kalau absen satu saja kita akan rugi,” jelasnya.
Ditanya saingan terberat, Farurrazi mengatakan jika sebenarnya seluruh peserta FASI meruapakan santri-santri pilihan. Sehingga menurutnya sulit untuk di prediksi. Akantetap tambahnya, bercermin dari pengalaman di FASI IX Jawa barat, ada beberapa Khafilah yang cukup bersaing dengan Kalsel. Seperti, Jawa Timur, Sulawesi Selatan, dan DKI Jakarta.
Semntara itu, Satap Ahli Bidang Pemerintahan dan Politik Provinsi Kalsel Drs Burhanuddin menyampaikan rasa terimakasihnya kepada seluruh panitia FASI X Kelsel yang sudah berupaya sekuat tenaga demi terselengaranya kegiatan Nasional tersebut dengan baik.
Selain itu, Dia selaku yang mewakili Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor berharap serta mendoakan, agar para peserta dari Khafilah Kalsel bisa kembali mengharumkan nama Kalsel di tingkat Nasional.
“Kita harapkan Kalsel kembali mendapat juara umum. Kita selaau mendoakan agar peserta bisa membawa Kalsel menjadi yang terbaik,” imbuhnya.
Disinggung apakah nantinya jika Kalsel menjadi juara umum kembali, para peserta akan mendapatkan bonus?. Burhanuddin menjawab, Pemerintah Provinsi tentunya akan memikirkan bonus bagi peserta, sebagai penghargaan, apresiasai, serta motifasi bagi peserta.
“Memanag kita akan memikirkan memberikan bonus kepada para Peserta nantinya jika mereka kembali meraih juara umum,” pungkasnya. [sbr]
Posting Komentar