program Rumah Pangan Kita (RPK) yang rencananya dilaksanakan di setiap Kelurahan.
Kabag Ekonomi Setdakot Banjarmasin, Lili Dwiyanti mengatakan, RPK merupakan salah satu sarana penjualan Sembako seperti, beras, minyak goreng, gula, dan bahan pokok kebutuhan rumah tangga lainnya dengan harga lebih terjangkau.
"Harganya tentu dibawah HET. Dan mudah-mudahan RPK mampu mengatasi masalah ekonomi rakyat, khususnya pada warga berpenghasilan rendah di Kota Banjarmasin, " ucapnya usai acara penyuluhan ‘Memperkuat Masyarakat Melalui RPK, di Aula BKD Pemkot Banjarmasin, Kamis (19/10/2017).
Selain itu, agar penyaluran tepat sasaran, Bagian Ekonomi mengundang Kecamatan, dan Kelurahan yang ada di Banjarmasin untuk mensosialisasikan program RPK kepada RT/RW dan masyarakat.
Sementara, Kepala Bulog Divre Kalsel, Dedi Supriady menjelaskan, tujuan RPK sendiri untuk mendorong terciptanya perekonomian masyarakat yang sejahtera. "Ini juga dalam rangka membantu program pemerintah, untuk membangun perekonomian rakyat," katanya.
Dedi menambahkan, pihaknya saat ini telah menyediakan 15 ribu ton beras, gula 4 ribu ton, minyak goreng 18.000 liter untuk didistribusikan ke seluruh wilayah Kalsel.
Untuk setiap haga satuan sembako yang dijual, misalnya seperti gula dipasaran yang dijual dengan harga Rp 12.500 per kilonya, Bulok menawarkan Rp 11 ribu. Demikian juga untuk harga yang lain.
"Semua masyarakat khususnya masyarakat yang ekonominya dibawah bisa mendapatkan harga tersebut, hanya saja nanti tinggal lapor dengan RT masing-masing. Dan nantinya ini diharapakan, kelurahan meyampaikan program RPK tersebut," pungkasnya. [sbr]
