Para Buruh dan Pemberi kerja sesaat setelah dialog, Selasa (01/05)/beritabanjarmasin.com |
Banjarmasin, BBCom - Selasa (01/05) Pemerintah kota memperingati hari Buruh atau May day dengan cara berbeda, dilaksanakan di Gedung Balaikota Banjarmasin. Kegiatan tidak dihiasi dengan aksi massa oleh para buruh namun dengan senam sehat dan dialog bersama Pemerintah kota Banjarmasin.
"Ini adalah momentum bagi para buruh untuk mengeluarkan keluhan dan aspirasinya dalam bentuk dialog, serta menjaga keseimbangan antar buruh dan pemberi kerja," ujar Hermansyah Wakil Walikota Banjarmasin.
Dialog yang salah satu isinya menyinggung layanan BPJS kesehatan karena diduga di lapangan menuai banyak keluhan.
"Jika ada rumah sakit milik pemerintah tidak menerima pasien BPJS Kesehatan, masih ada rumah sakit swasta yang mau," imbuh Herman.
Herman mengaku Pemko selalu berusaha mewujudkan semboyan Kota Banjarmasin, Baiman (barasih wan nyaman).
"Nyaman berobat, nyaman sekolah, nyaman bekerja," tutupnya.
Sumarlan Ketua Dewan Pimpinan Cabang Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) menjawab mengenai isu pasien BPJS kesehatan sulit berobat.
"Kota Banjarmasin akan membangun rumah sakit untuk menampung para buruh nantinya," ujarnya.
Masih oleh Sumarlan, ia juga berharap naiknya upah minimal kota (UMK) karena Banjarmasin masuk kategori UMK yang mengalami kenaikan. (arum/puji/ayo)