Suasana salah satu pedagan dipasar, Samsiah/beritabanjarmasin.com |
BANJARMASIN, BBCOM - Pasca perayaan Hari Raya Idul Adha 1439 H 22 Agustus 2018 lalu, harga sayur-mayur mengalami penurunan secara signifikan. Menurut pantauan BeritaBanjarmasin.com harga cabai mengalami penurunan harga hingga 30 persen.
Harga cabai yang semula merangkak naik hingga Rp120 ribu perkilonya, kini turun harga jadi Rp80 ribu perkilonya untuk cabai rawit, sedangkan cabai tiung dan cabai taji dibandrol dengan harga Rp50 ribu perkilonya.
Hal itu sangat dirasakan salah satu pedagang sayur-mayur terutama pada cabai, Samsiah mengaku sangat sulit menjual cabai disaat harganya melambung tinggi. Namun setelah mengalami penurunan harga permintaan pembeli terhadap cabai kembali normal seperti sebelumnya. "Sekarang harga cabai sudah turun, kalo untuk sayur lainnya masih stabil tidak ada kenaikan maupun penurunan," tuturnya.
Ditemui di tempat yang berbeda Kabid Penguatan Pengembangan Perdagangan Dinas Perdagangan Gatot Hariyanto mengatakan harga sembako di Banjarmasin telah kembali stabil.
Meski ada beberapa sembako yang masih tinggi, namun Harga tersebut hanya imbas dari adanya Hari Raya Idul Adha beberapa hari lalu. Saat ini kami memantau di pasar-pasar tradisional Kota Banjarmasin harga sembako sudah mulai stabil tidak ada kenaikan harga yang tinggi,” ujar Gatot. (arum/sip)
Posting Komentar