Sigit Hidayat/beritabanjarmasin.com |
Mereka menggelar aksi damai di gedung DPRD Kalsel yang mereka anggap sebagai wadah yang tepat untuk menyampaikan aspirasi. Harapannya, tuntutan mereka diteruskan ke pemerintah pusat dan DPR RI.
Aksi yang berjalan damai, berubah memanas. Apa hal yang membuat suhu unjukrasa para mahasiswa ini berubah? Rupanya lagi-lagi mereka harus menelan kecewa. Tak ada wakil rakyat yang turun mendengar aspirasi kaum intelektual tersebut.
Sigit Hidayat Koordinator Lapangan aksi tersebut mengaku merasa seperti dibohong. Sebab sebelumnya juga pernah datang dan mendapati hal yang sama. "Kami sangat kecewa dan merasa dibohongi, dua kali ke sini selalu saja tidak ada di tempat," ujar Sigit kepada awak media yang ditemui usai aksi.
Sekretaris DPRD Kalsel menemui massa aksi/beritabanjarmasin.com |
AM Rozaniansyah mendatatangani perjanjian dengan massa aksi/beritabanjarmasin.com |
"Kita sudah melakukan survei dan wawancara terhadap pedagang sayur dan bahan pokok, kenaikan ini meresahkan. Berdampak langsung terhadap pedagang khususnya di Banjarmasin," cetus Sigit. (puji/sip)
Posting Komentar