BANJARMASIN, BBCOM - Universitas Lambung Mangkurat (ULM) bekerja sama dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) meningkatkan kesadaran stakeholders dari bahaya korupsi Sumber Daya Alam (SDA) dengan menggelar Sarasehan Pustaka, Selasa (27/11/2018) di Aula Perpustakaan ULM.
Hal ini disampaikan oleh Isnaini selaku Biro Humas dari KPK RI. "Memberi informasi tentang bahayanya korupsi khususnya di bidang SDA," ujarnya kepada BeritaBanjarmasin.com.
Menurutnya, terdapat 11 pelanggaran besar yang tercatat. Sedangkan untuk wilayah Kalsel belum ada pengaduan dan pihaknya belum dapat memastikan. "Sejauh ini belum ada pengaduan ke KPK, dan kami belum bisa memastikan karena belum kita cek," tambahnya.
Mengusung tema "Merangkai Stanza Kebangsaan", dalam kegiatan ini juga melaunching buku Memahami Korupsi Sumber Daya Alam yang mencakup berbagai aspek yaitu Korupsi Sumber Daya Alam, biroraksi publik, kejujuran SDA, argumen ulang mengelola SDA, dan kuasa pengetahuan.
Yang menarik menurut Prof Hariadi Kartodiharjo buku ini dihasilkan melalui tulisan di media sosial. "Awalnya dari tulisan di media sosial Facebook kemudian dikumpulkam teman saya 84 tulisan yang dikembangkan menjadi buku ini," tuturnya.
Dalam kegiatan ini dihadirkan tiga narasumber yaitu Prof Dr Hariadi Kartodiharjo, sebagai penulis buku, Sulistyanto Direktorat Litbang KPK, dan Kisworo Dwi Cahyono, Direktur Eksekutif Walhi Kalsel. (puji/sip)
Posting Komentar