BANJARMASIN, BBCOM - Dua alat berat jenis crane dan excavator dikerahkan untuk mengangkut badan truk kontainer L 9195 UE yang melintang di tengah Jalan Trans Kalimantan, tepatnya di depan Jembatan Kayu Tangi Banjarmasin, Minggu (18/11/2018) sekitar pukul 10.00 WITA.
Sebelumnya truk kontainer bermuatan 20 ton karet tersebut mengalami kecelakaan tunggal akibat mesin mati setelah sang sopir salah oper persneling saat jalanan menanjak di Jembatan Kayu Tangi, berdekatan dengan perbatasan Kota Banjarmasin dengan Kabupaten Batola, sekitar pukul 05.30.
Hingga pukul 12.00 WITA, hanya kepala truk yang berhasil dievakuasi menggunakan excavator. Sedangkan badan kontainer masih melintang di bahu jalan.
Kasat Lantas Polres Batola AKP Didik Suhartanto mengatakan, untuk mengevakuasi badan kontainer tersebut tidak bisa hanya menggunakan alat seadanya, karena beban yang terlalu berat. Sehingga, perlu bantuan berupa alat berat atau crane.
“Baru siang ini pihak perusahaan mendatangkan alat beratnya, karena evakuasi sebelumnya saat menggunakan mobil derek Dishub Banjarmasin tidak berhasil,” ujar AKP Didik Suhartanto kepada awak media.
Proses pengangkutan badan truk tersebut berlangsung berlangsung hampir lima jam. Banyaknya warga yang menonton, sehingga jalan menjadi tersendat. (edoz/sip)
Posting Komentar