BERITABANJARMASIN.COM - Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah berujar kualitas debat Capres-Cawapres yang sudah berlangsung beberapa waktu lalu kurang berkualitas.
Hal ini disampaikannya langsung ketika menggelar wawancara bersama media di tengah-tengah acara 'Garbi Night' Minggu (27/1/2019) di G'Sign Hotel Banjarmasin.
Fahri mengungkapkan harapan dirinya akan adanya perbaikan kualitas debat yang akan dilakukan 17 Februari mendatang. "Saya ingin kualitas debat kedua nanti diperbaiki," terangnya kepada BeritaBanjarmasin.com.
Fahri menilai debat yang dilakukan pada 17 Januari lalu sesungguhnya bukan kelas debat Capres-Cawapres yang notabene merupakan raksasa yang akan memimpin Indonesia tetapi kualitasnya lebih rendah. "Jadi itu tolong diperbaiki, hentikan memakai kerpean, kisi-kisi dan sebagainya," paparnya.
Dikatakannya, biarkan calon pemimpin bertarung dengan tangan kosong karena akan ketahuan siapa yang berilmu, berpengetahuan, karakter dan siapa yang memiliki harapan memperbaiki bangsa ini ke depan.
Lulusan Universitas Indonesia ini berharap KPU yang notabene pemegang wewenang tertinggi dalam Pemilu seharusnya bersikap terbuka dan jangan memanipulasi. "Masyarakat ingin menonton suguhan yang terbuka. Apa yang dilakukan KPU sekarang adalah manipulasi, memanipulasi terhadap keinginan rakyat yang ingin mengetahui kualitas pemimpinnya," tutupnya. (puji/sip)
Posting Komentar