BERITABANJARMASIN.COM - Tak hanya meluncurkan Gerakan 1000 Tumbler, 3 Februari 2019 nanti. Pemkot Banjarmasin juga akan mengenalkan Gerakan Sejuta Bakul Purun sebagai solusi pengganti kantong plastik.
Rencananya kegiatan tersebut akan dilakukan pada 14 Februari mendatang, bertepatan peringatan masa kepemimpinan Ibnu-Herman yang ketiga di Kota Banjarmasin.
Hal itu disampaikan langsung Wakil Wali Kota Banjarmasin, Hermansyah, Rabu (30/1/2019). Kegiatan tersebut dikatakannya untuk menyukseskan program yang dicanangkan untuk bisa mengurangi sampah di Kota Baiman.
Untuk itu, mantan anggota DPRD Kalsel tersebut mengatakan penanggulangan sampah plastik harus dilakukan ke seluruh pasar tradisional maupun modern.
"Dua pasar tradisional dulu yang menjadi sasaran untuk launching pengurangan kantong plastik dengan menerapkan larangan penggunaan kantong plastik yang akan di laksanakan 14 Februari mendatang," ucap Herman di Balai Kota.
Adapun Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Banjarmasin, Khairil Anwar menegaskan bakul purun dipilih untuk pengganti kantong plastik yang dilarang penggunaannya di Pasar Pandu dan Teluk Dalam.
"Sesuai instruksi wali kota dan wakilnya, menggunakan bakul purun dan jangan sampai ada lagi menggunakan kantong plastik," ujar Khairil Anwar.
Meski hanya dua tempat yang diberlakukan pengurangan kantong plastik, lanjutnya, ia berharap lebih jauh semua pasar tradisional ikut menerapkan penggunaan bakul purun untuk menggantikan kantong plastik sebagai upaya pengurangan kantong plastik. (arum/sip)
Posting Komentar