BERITABANJARMASIN.COM - Komisaris Jenderal Pol Heru Winarko, Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) RI berikan kuliah umum di hadapan ratusan mahasiswa, dosen, dan Aliansi Relawan Perguruan Tinggi Anti Penyalahgunaan Narkoba (Arpena) ULM, Rabu (13/2/2019).
Mengusung tema Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) ini digelar di gedung teater baru milik ULM.
Dalam sambutannya, Rektor ULM, Prof Sutarto Hadi mengungkapkan dalam kondisi Indonesia yang menghadapi bonus demografi pada 2045, para mahasiswa sebagai generasi muda diharapkan menjadi penunjang menyongsong era Indonesia emas.
"Bangsa ini mendapatkan komposisi penduduk lebih besar anak muda dibanding orang tua. Hal ini akan menjadi pendorong peningkatan ekonomi dan kesejahteraan, menjadi negara maju dan kuat ekonomi terbesar nomor 4 di dunia," ujarnya.
Selain itu, Guru Besar Pendidikan Matematika ini juta berujar generasi bangsa juga harus terhindar dari barang haram yang dapat menghancurkan serta mencari cara mencegahnya. "Yang menjadi sasaran adalah generasi muda yang lemah sehingga mudah dikuasai orang lain. Narkoba adalah bisnis yang sangat menguntungkan. Menjadi raksasa bisnis dan masuk ke sendi kehidupan. Triliunan rupiah beredar dari narkoba ini. Kalau tidak dicegah akan menumbangkan Indonesia," ujarnya.
Kuliah umum yang diberikan langsung oleh Kepala BNN ini juga memantik antusias dari para mahasiswa yang berhadir. Salah satunya diungkapkan Dicky Nurmawan mahasiswa Ilmu Pemerintahan ULM ini berujar merasa senang dan kegiatan ini sangat bagus supaya tahu bahaya narkoba serta pencegahannya langsung dari ketua BNN RI. "Dapat pengetahuan langsung dari Kepala BNN RI bagus sih, mudah-mudahan mahasiswa dapat mengaplikasikannya dalam kehidupan dan menghindari dari barang haram ini termasuk saya," pungkasnya. (puji/sip)
Posting Komentar