 |
| Sekdaprov Kalsel Resmikan Layanan Samsat Drive Thru |
BERITABANJARMASIN.COM - Badan Keungan Daerah (Bakeuda) Provinsi Kalimantan Selatan resmi melaunching Layanan Samsat Drive Thru bertempat di kantor Unit Pelayanan Pendapatan Daerah Samsat II Banjarmasin, Selasa (19/2/2019).
Hadir untuk pertama kalinya di Kalimantan Selatan, layanan ini merupakan terobosan Bakeuda Provinsi Kalsel untuk kian memudahkan masyarakat dalam membayar pajak tahunan kendaraan bermotor.
Hal ini disampaikan langsung oleh
Kepala Badan Keuangan Daerah Kalsel, Aminudin Latif kepada awak media. Dikatakannya, masyarakat tak perlu lagi direpotkan dengan harus antre dan turun dari kendaraan ketika ingim membayar pajak tahunan kendaraan bermotor di loket pembayaran.
Kepala Badan Keuangan Daerah Kalsel, Aminudin Latif kepada awak media. Dikatakannya, masyarakat tak perlu lagi direpotkan dengan harus antre dan turun dari kendaraan ketika ingim membayar pajak tahunan kendaraan bermotor di loket pembayaran.
“Kalau dianalogikan, ini seperti memesan makanan siap saji. Esensinya kan tak perlu turun dari mobil. Cukup bawa STNK dan KTP,” ujarnya.
Kemudahan-kemudahan yang dirasakan masyarakat seperti durasi pembayaran pajak lewat Samsat Drive Thru terbilang cukup singkat. Pembayaran hanya dilakukan dalam waktu 5-10 menit.
Layanan pajak Samsat Drive Thru yang baru diluncurkan ini untuk sementara hanya melayani pajak kendaraan bermotor roda dua dan empat ini cuma di Kantor Samsat Banjarmasin II yang berada di jalan Brigjend Hasan Basri. Ke depan, dikatakan Aminudin bakal melihat kondisi lingkungan yang memilki halaman luas untuk dijadikan tempat layanan.
Di sisi lain, Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kalsel, Abdul Haris merespons positif hadirnya layanan Samsat Drive Thru. “Pajak kendaraan bermotor menjadi instrumen yang strategis untuk mendongkrak PAD. Persentase pendapatannya hingga 42,91 persen,” kata Haris.
Tak hanya sampai di situ, Bakeuda juga menyerahkan kendaraan bermotor jemput antar se-Kalsel. Bakeuda sendiri memasang target pajak kendaraan bermotor tahun 2019 lsebesar Rp1,8 triliun dari total pajak keseluruhan Rp2,8 triliun. (puji/sip)
Posting Komentar