 |
| ilustrasi: krjogja |
BERITABANJARMASIN.COM - Warga yang bukan berasal dari Banjarmasin dengan alasan tertentu seperti tugas belajar, bekerja, napi, menjalani rehabilitasi dan sebagainya dapat melapor dan mengajukan pindah pilih atau tempat memilih.
KPU Banjarmasin bahkan membuka layanan ini lewat WhatsApp. Sehingga sangat membantu warga yang ingin pindah pilih.
Seperti diberitakan BeritaBanjarmasin.com beberapa waktu lalu, mereka dapat mengajukan atau melapor untuk mendapat A5 dan dapat memilih Calon Presiden dan Wakil Presiden pada kontes pemilu yang akan diselenggarakan April 2019 mendatang.
Antusias mereka pun begitu besar, karena tanpa perlu capek-capek pulang ke kampung halaman atau bahkan golput pada pesta demokrasi tersebut.
Seperti yang diungkap Asep, warga Sampit Kalimantan Tengah yang sedang berkuliah di ULM.
Mahasiswa semester enam ini menuturkan merasa sangat terbantu dengan adanya peraturan ini. "Sebagai mahasiswa tentunya haram untuk golput, dengan adanya peraturan pindah pilih ini pas sekali harus dimanfaatkan sebaik mungkin. Bagus sih jadi gak perlu capek pulang kampung soalnya jauh," ujarnya kepada BeritaBanjarmasin.com.
Hal senada juga diungkapkan oleh Dellina warga Muara Teweh yang bekerja di salah satu pusat perbelanjaan yang ada di Banjarmasin. "Alhamdulillah kalau masih bisa milih dan harus ada yang di urus, apalagi lapor pake Whatsapp," tandasnya. (puji/sip)
Posting Komentar