BERITABANJARMASIN.COM - Motif Sasirangan yang khas memang sangat menarik perhatian. Tak hanya baju, motif ini bisa diterapkan ke benda lain seperti tas, bantal dan lain-lain. Bahkan, baru-baru ini motif Sasirangan bahkan diaplikasikan pada jembatan.
Ya, jembatan itu bernama Jembatan KH Anang Sya'rani- KH Salim Ma'ruf. Jembatan ini membentang di atas Sungai Martapura dan menghubungkan dua desa, yakni Desa Pekauman dan Desa Melayu, Kecamatan Martapura Timur, Kabupaten Banjar.
Berdasarkan foto unggahan akun @wargabanua kemarin, ini menjadi pusat perhatian. Terbukti unggahan tersebut mendapat likes sebanyak 12.136 likes dan 77 komentar dari warganet.
Komentar kekaguman dituliskan oleh akun @fitriifhiy_ yang menuliskan "langkar banar jembatannya "
Komentar lain dituliskan akun @iky_emont yang berharap keindahan jembatan dibarengi dengan kesadaran masyarakat untuk tidak membuang sampah ke sungai. "Jembatannya sudah bagus, tinggal sungainya aja lagi di bawah itu banyak sampahnya"
Penamaan jembatan ini konon diambil dari kedua tokoh agama pimpinan Pondok Pesantren Darussalam, Martapura. Ini adalah bentuk penghargaan atas jasa kedua ulama ini karena disepanjang hidupnya mereka telah mengajarkan masyarakat dan menjadikan kawasan ini menjadi religius. (puji/sip)
Posting Komentar