BERITABANJARMASIN.COM - Wakil Rektor 1 Universitas Lambung Mangkurat (ULM), Aminuddin Prahatama Putra berujar, ULM bertekad menyiapkan lulusan berdaya saing dalam rangka menghadapi revolusi industri 4.0 yang menekankan pada teknologi digital.
Bukan tanpa alasan, berdasarkan data pada 2018 angkatan kerja yang dihasilkan perguruan tinggi sekitar 11,97 persen. Tingkat pengangguran di Indonesia secara nasional mencapai 66,31 persen. Dikatakannya, pencapaian angka ini mengundang keprihatinan dan renungan bersama.
"Tentunya angka ini menjadi renungan kita semua, khususnya renungan untuk masyarakat Kalsel," ucapnya kepada BeritaBanjarmasin.com, Senin (29/4/2019).
Tentunya hal ini merupakan tantangan bagi Universitas Lambung Mangkurat sebagai kampus tertua di Kalimantan. Karena menurutnya, perguruan tinggi dituntut yang menyiapkan sumber daya terampil, kompetitif, kreatif dan bertanggung jawab.
Di era 4.0 ini diprediksi 375 profesi global akan beralih profesi sedangkan 1,8 juta pekerja akan digantikan kecerdasan buatan. Oleh karena itu, Aminudin menuturkan pentingnya meningkatkan kualitas tenaga kerja dengan dibarengi teknologi yang utama. "Tentu saja perguruan tinggi dalam hal ini ULM sangat harapkan perannya dalam mencetak lulusan terampil, berkarakter, kompetetif dan berwawasan entrepreneur," terangnya. (puji/sip)
Bukan tanpa alasan, berdasarkan data pada 2018 angkatan kerja yang dihasilkan perguruan tinggi sekitar 11,97 persen. Tingkat pengangguran di Indonesia secara nasional mencapai 66,31 persen. Dikatakannya, pencapaian angka ini mengundang keprihatinan dan renungan bersama.
"Tentunya angka ini menjadi renungan kita semua, khususnya renungan untuk masyarakat Kalsel," ucapnya kepada BeritaBanjarmasin.com, Senin (29/4/2019).
Tentunya hal ini merupakan tantangan bagi Universitas Lambung Mangkurat sebagai kampus tertua di Kalimantan. Karena menurutnya, perguruan tinggi dituntut yang menyiapkan sumber daya terampil, kompetitif, kreatif dan bertanggung jawab.
Di era 4.0 ini diprediksi 375 profesi global akan beralih profesi sedangkan 1,8 juta pekerja akan digantikan kecerdasan buatan. Oleh karena itu, Aminudin menuturkan pentingnya meningkatkan kualitas tenaga kerja dengan dibarengi teknologi yang utama. "Tentu saja perguruan tinggi dalam hal ini ULM sangat harapkan perannya dalam mencetak lulusan terampil, berkarakter, kompetetif dan berwawasan entrepreneur," terangnya. (puji/sip)
Posting Komentar