BERITABANJARMASIN.COM - Kota Banjarmasin didaulat sebagai tuan rumah City Sanitation Summit (CSS) 2019. Kegiatan ini adalah event tahunan Aliansi Kabupaten Kota Peduli Sanitasi (AKKOPSI). Rencananya digelar 23-25 September 2019.
Kegiatan akan dipusatkan di Siring Menara Pandang, Jalan Piere Tendean, Banjarmasin dan akan dihadiri kepala daerah dari berbagai kabupaten/kota di Indonesia. CSS sendiri merupakan bagian dari agenda AKKOPSI Sharing Cities ke XIX yang mengusung tema "Strong Leadership Merupakan Kunci Sukses dalam Keberlangsungan Layanan Menuju Akses Aman Sanitasi."
Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina, memaparkan, nantinya kegiatan juga mendatangkan beberapa narasumber nasional, dari Bappenas, Kementerian PUPR, serta PDAM Bandarmasih. Ada pula dari Sunter-Gubernur DKI dan Wali Kota Jakarta Utara yang bakal menyampaika materi "Pemberdayaan Pengelolaan Sampah Menuju Waste to Energy."
Sedangkan dari PDAM Bandarmasih akan memberikan materi tentang Air Bersih dan Sanitasi Layak untuk Menjamin Ketersediaan Air Bersih dan Sanitasi Yang Berkelanjutan untuk Semua Orang. "Akan ada banyak rangkaian acara yang disuguhkan, karena bertepatan dengan perayaan Harjad Kota Banjarmasin. Tak hanya jukung hias, pawai tanglong. Namun juga digelar Festival Banjarmasin," jelasnya, Rabu (29/5/2019).
Ibnu juga menjelaskan pada rapat pimpinan AKKOPSI yang berlangsung Agustus 2018, di Jakarta, berhasil merumuskan beberapa keputusan penting dalam rangka pengembangan organisasi dan kota yang tergabung dalam organisasi tersebut.
Salah satu rumusan itu ujarnya lagi, yakni menetapkan Kota Banjarmasin sebagai tuan rumah AKKOPSI Sharing Cities ke XIX, dengan memfokuskan pada penanganan sampah dan pengelolaan air limbah.
Sebagai informasi, Kota Banjarmasin mempunyai perusahaan daerah yang mengelola air limbah yaitu PD PAL Banjarmasin. Ini merupakan satu-satunya di Indonesia, dan dinilai memberikan efek positif untuk pengelolaan sanitasi di Kota Baiman. (arum/sip)
Kegiatan akan dipusatkan di Siring Menara Pandang, Jalan Piere Tendean, Banjarmasin dan akan dihadiri kepala daerah dari berbagai kabupaten/kota di Indonesia. CSS sendiri merupakan bagian dari agenda AKKOPSI Sharing Cities ke XIX yang mengusung tema "Strong Leadership Merupakan Kunci Sukses dalam Keberlangsungan Layanan Menuju Akses Aman Sanitasi."
Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina, memaparkan, nantinya kegiatan juga mendatangkan beberapa narasumber nasional, dari Bappenas, Kementerian PUPR, serta PDAM Bandarmasih. Ada pula dari Sunter-Gubernur DKI dan Wali Kota Jakarta Utara yang bakal menyampaika materi "Pemberdayaan Pengelolaan Sampah Menuju Waste to Energy."
Sedangkan dari PDAM Bandarmasih akan memberikan materi tentang Air Bersih dan Sanitasi Layak untuk Menjamin Ketersediaan Air Bersih dan Sanitasi Yang Berkelanjutan untuk Semua Orang. "Akan ada banyak rangkaian acara yang disuguhkan, karena bertepatan dengan perayaan Harjad Kota Banjarmasin. Tak hanya jukung hias, pawai tanglong. Namun juga digelar Festival Banjarmasin," jelasnya, Rabu (29/5/2019).
Ibnu juga menjelaskan pada rapat pimpinan AKKOPSI yang berlangsung Agustus 2018, di Jakarta, berhasil merumuskan beberapa keputusan penting dalam rangka pengembangan organisasi dan kota yang tergabung dalam organisasi tersebut.
Salah satu rumusan itu ujarnya lagi, yakni menetapkan Kota Banjarmasin sebagai tuan rumah AKKOPSI Sharing Cities ke XIX, dengan memfokuskan pada penanganan sampah dan pengelolaan air limbah.
Sebagai informasi, Kota Banjarmasin mempunyai perusahaan daerah yang mengelola air limbah yaitu PD PAL Banjarmasin. Ini merupakan satu-satunya di Indonesia, dan dinilai memberikan efek positif untuk pengelolaan sanitasi di Kota Baiman. (arum/sip)
Posting Komentar