BERITABANJARMASIN.COM - Bawaslu Kalsel mengadakan media gathering dengan insan pers. Hal ini dimaksudkan selain mempererat tali silaturahmi juga membangun sinergitas dalam menyebarluaskan kerja kerja pengawas dan mendesiminasikan program, kebijakan, serta capaian Bawaslu Kalsel kepada masyarakat luas untuk keterbukaan informasi dan berimbang kepada publik.
Mengambil Tema "Bersinergi: Menentukan Masa Depan" kegiatan ini berlangsung di Hotel Aria Barito Banjarmasin, (22-23/6/2019).
Dalam sambutannya yang dibuka oleh Koordinator Divisi SDM dan Organisasi Bawaslu Kalsel, Iwan Setiawan mengungkapkan pihaknya mempersiapkan untuk rekruitmen petugas ad hoc yakni Panwascam, Pengawas Kelurahan/Desa dan Pengawas TPS. Dan mengatakan akan ada kenaikan honor (uang kehormatan) untuk mereka (petugas pemilu) pada Pilkada 2020 mendatang.
Selain itu pihaknya akan menyeleksi lebih intensif lagi diliat dari kesehatan awal mereka. "Kita liat dari jasmani dan rohaninya," ujarnya.
Bawaslu juga akan lebih bersinergi dan lebih fokus pada Pilkada 2020 mendatang, ini dikatakannya suksesnya penyelenggaraan pemilu tidak terlepas dari peran KPU, Bawaslu, insan pers dan lembaga terkait lainnya. "Apa yang baik di pemilu lalu kita akan lakukan lagi dan terus berbenah untuk menghadapi tahapan Pilkada mendatang," urainya.
Dari hasil evaluasi kinerja para Panwascam se-Kalsel dikatakannya hanya tiga kasus yang melanggar kode etik, yaitu di Kabupaten Banjar, Batola dan Hulu Sungai Utara (HSU). "Selebihnya mereka mengemban tugasnya dengan baik sesuai amanah yang diberikan," tuturnya.
Dimana Kalsel pada Pilkada 2020 akan melaksanakannya di tujuh kabupaten/kota yakni Banjarmasin, Banjarbaru, Banjar, Hulu Sungai Tengah (HST), Balangan, Tanah Bumbu, Kotabaru. Selain itu juga akan dilaksanakan Pemilihan Wagub dan Cawagub di Kalsel.
Doddy Yulihartanto selaku Kasubag Hukum, Humas dan Hubungan Antar Lembaga (H3) Bawaslu Provinsi Kalsel berharap terutama kepada insan pers untuk mengawal jalannya pemilu dalam memberikan informasi yang berimbang. Dimana tujuan kegiatan ini sendiri keterbukaan informasi publik, mendorong fungsi edukatif dan informatif.
"Kami akan selalu berupaya netral dalam pemilu, dan fokus bersinergi untuk Pemilu yang akan datang agar menghasilkan pemilu yang berintegritas," terangnya. (maya/sip)
Mengambil Tema "Bersinergi: Menentukan Masa Depan" kegiatan ini berlangsung di Hotel Aria Barito Banjarmasin, (22-23/6/2019).
Dalam sambutannya yang dibuka oleh Koordinator Divisi SDM dan Organisasi Bawaslu Kalsel, Iwan Setiawan mengungkapkan pihaknya mempersiapkan untuk rekruitmen petugas ad hoc yakni Panwascam, Pengawas Kelurahan/Desa dan Pengawas TPS. Dan mengatakan akan ada kenaikan honor (uang kehormatan) untuk mereka (petugas pemilu) pada Pilkada 2020 mendatang.
Selain itu pihaknya akan menyeleksi lebih intensif lagi diliat dari kesehatan awal mereka. "Kita liat dari jasmani dan rohaninya," ujarnya.
Bawaslu juga akan lebih bersinergi dan lebih fokus pada Pilkada 2020 mendatang, ini dikatakannya suksesnya penyelenggaraan pemilu tidak terlepas dari peran KPU, Bawaslu, insan pers dan lembaga terkait lainnya. "Apa yang baik di pemilu lalu kita akan lakukan lagi dan terus berbenah untuk menghadapi tahapan Pilkada mendatang," urainya.
Dari hasil evaluasi kinerja para Panwascam se-Kalsel dikatakannya hanya tiga kasus yang melanggar kode etik, yaitu di Kabupaten Banjar, Batola dan Hulu Sungai Utara (HSU). "Selebihnya mereka mengemban tugasnya dengan baik sesuai amanah yang diberikan," tuturnya.
Dimana Kalsel pada Pilkada 2020 akan melaksanakannya di tujuh kabupaten/kota yakni Banjarmasin, Banjarbaru, Banjar, Hulu Sungai Tengah (HST), Balangan, Tanah Bumbu, Kotabaru. Selain itu juga akan dilaksanakan Pemilihan Wagub dan Cawagub di Kalsel.
Doddy Yulihartanto selaku Kasubag Hukum, Humas dan Hubungan Antar Lembaga (H3) Bawaslu Provinsi Kalsel berharap terutama kepada insan pers untuk mengawal jalannya pemilu dalam memberikan informasi yang berimbang. Dimana tujuan kegiatan ini sendiri keterbukaan informasi publik, mendorong fungsi edukatif dan informatif.
"Kami akan selalu berupaya netral dalam pemilu, dan fokus bersinergi untuk Pemilu yang akan datang agar menghasilkan pemilu yang berintegritas," terangnya. (maya/sip)
Posting Komentar