 |
| Ilustrasi: suarasiber.com |
BERITABANJARMASIN.COM - Upaya Pemerintah Kota Banjarmasin dalam transparasi Pendapatan Asli Daerah (PAD), secara real time terus dilakukan. Salah satunya dengan menyediakan 100 unit tapping box atau alat merekam transaksi di restoran maupun hotel se-Banjarmasin.
Kepala Bakeuda Banjarmasin, Subhan Nor Yaumil memaparkan, penerapan sistem tersebut telah lama dilakukan pihaknya, sebagai pembanding wajib pajak, antara laporan perpajakannya dengan hasil yang diperoleh wajib pajak tersebut.
Subhan juga mengatakan dalam pemasangan alat sistem perekaman tersebut, akan dilakukan secara bertahap hingga Desember 2019 mendatang. "Sesuai kesepakatan kita akan pasang 400 sistem ke wajib pajak secara bertahap," ujarnya, Selasa (16/7/2019).
Ia menjelaskan, dengan dipasangnya sistem perekaman wajib pajak tersebut, maka secara langsung akan terkoneksi dengan Pemerintah Kota Banjarmasin, untuk memantau setiap laporan wajib pajak ke pemkot.
Sebelumnya, Bakeuda Banjarmasin telah memiliki sistem online dalam perekaman laporan wajib pajak, namun sistem tersebut masih belum bisa bekerja sesuai harapan. "Mudahan dengan adanya sistem baru ini kita bisa meningkatkan PAD," harapnya.
Sementara itu, capaian penerimaan pajak per 1 Juni 2019, meningkat hingga 51 persen dari target sebesar 320 miliar tahun ini, dikarenakan banyak event nasional yang digelar di Banjarmasin. (arum/sip)
Sementara itu, capaian penerimaan pajak per 1 Juni 2019, meningkat hingga 51 persen dari target sebesar 320 miliar tahun ini, dikarenakan banyak event nasional yang digelar di Banjarmasin. (arum/sip)
Posting Komentar