BERITABANJARMASIN.COM - Kelas Inspirasi (KI) Banjarmasin berencana menggelar kegiatan di Hari Inspirasi, 19 Agustus 2019 dengan target sembilan sekolah yang terdapat di wilayah Banjarmasin dan sekitarnya.
KI di Banjarmasin sendiri diawali pada tahun 2014 dan sebelumnya KI dilaksanakan di lima SD di Banjarmasin yakni SDN Mantuil 4, SDN Mantuil 1, SDN Belitung Utara 3, SDN Antasan Kecil Timur 3, dan MI Darunasihin Banjarmasin.
KI Batch 2 kembali dilaksanakan pada tanggal 2 Februari 2017 di sepuluh sekolah yaitu SDN Pelambuan 7, SDN Kelayan Dalam 2, SDN Belitung Selatan 7, SDN Sungai Lulut 2 Kab. Banjar, SDN Melayu 5, SDN Teluk Dalam 11, SDN Basirih 8, SDN Pemurus Baru 1, SDN Pemurus Dalam 8 dan SDN Mantuil 3.
Alica, anggota KI menuturkan tujuan dari Kelas Inspirasi ini ada dua yaitu menjadi wahana bagi sekolah untuk belajar dari para profesional. "Para profesional dapat belajar mengenai fakta pendidikan di Indonesia," terangnya, Ahad (14/7/2019).
Sebagai info, KI merupakan sebuah program dari Indonesia Mengajar yang ditujukan untuk para profesional dari berbagai profesi yang ingin berkontribusi kepada pendidikan Indonesia dengan cara menjadi relawan pengajar. Para relawan akan menjadi penginspirasi dengan cara berbagi cerita tentang profesi mereka untuk menginspirasi murid-muridnya.
Adapun relawan pengajar yang akan mengajar di Kelas Inspirasi adalah profesional yang telah mendaftar sebagai relawan dan telah melalui proses seleksi. Profesional yang mengajar diharuskan untuk memiliki pengalaman kerja minimal dua tahun. Dengan demikian profesional yang mengajar memiliki pemahaman yang baik atas profesinya.
Selain relawan pengajar, Kelas Inspirasi juga mengundang relawan dokumentator yang nantinya akan diberi kesempatan untuk mendokumentasikan moment pada Hari Inspirasi. Relawan dokumentator sebelumnya juga harus melalui proses seleksi sesuai dengan kebijakan Panitia Lokal. Relawan pengajar dan dokumentator datang tidak hanya dari dalam kota, seringkali relawan pengajar dan dokumentator berasal dari luar kota. (maya/sip)
KI di Banjarmasin sendiri diawali pada tahun 2014 dan sebelumnya KI dilaksanakan di lima SD di Banjarmasin yakni SDN Mantuil 4, SDN Mantuil 1, SDN Belitung Utara 3, SDN Antasan Kecil Timur 3, dan MI Darunasihin Banjarmasin.
KI Batch 2 kembali dilaksanakan pada tanggal 2 Februari 2017 di sepuluh sekolah yaitu SDN Pelambuan 7, SDN Kelayan Dalam 2, SDN Belitung Selatan 7, SDN Sungai Lulut 2 Kab. Banjar, SDN Melayu 5, SDN Teluk Dalam 11, SDN Basirih 8, SDN Pemurus Baru 1, SDN Pemurus Dalam 8 dan SDN Mantuil 3.
Alica, anggota KI menuturkan tujuan dari Kelas Inspirasi ini ada dua yaitu menjadi wahana bagi sekolah untuk belajar dari para profesional. "Para profesional dapat belajar mengenai fakta pendidikan di Indonesia," terangnya, Ahad (14/7/2019).
Sebagai info, KI merupakan sebuah program dari Indonesia Mengajar yang ditujukan untuk para profesional dari berbagai profesi yang ingin berkontribusi kepada pendidikan Indonesia dengan cara menjadi relawan pengajar. Para relawan akan menjadi penginspirasi dengan cara berbagi cerita tentang profesi mereka untuk menginspirasi murid-muridnya.
Adapun relawan pengajar yang akan mengajar di Kelas Inspirasi adalah profesional yang telah mendaftar sebagai relawan dan telah melalui proses seleksi. Profesional yang mengajar diharuskan untuk memiliki pengalaman kerja minimal dua tahun. Dengan demikian profesional yang mengajar memiliki pemahaman yang baik atas profesinya.
Selain relawan pengajar, Kelas Inspirasi juga mengundang relawan dokumentator yang nantinya akan diberi kesempatan untuk mendokumentasikan moment pada Hari Inspirasi. Relawan dokumentator sebelumnya juga harus melalui proses seleksi sesuai dengan kebijakan Panitia Lokal. Relawan pengajar dan dokumentator datang tidak hanya dari dalam kota, seringkali relawan pengajar dan dokumentator berasal dari luar kota. (maya/sip)
Posting Komentar