BERITABANJARMASIN.COM - Ketua Forki Kalsel, Johan Supit mengatakan, dalam kejuaraan karate perlu memilih wasit dan juri yang berlisensi.
Hal ini guna menjaga kualitas pertandingan sehingga, tidak ada keputusan yang merugikan pemain dan dalam menjaga kualitas pertandingan. "Saya rasa wasit perlu dipilih yang memang sudah punya lisensi," katanya.
Ketua Forki Kota Banjarmasin, Johansyah Muchlis melihat perkembangan karateka di Banjarmasin sangat luar biasa. "Antusias bagi para atlet karateka meningkat luar biasa terbukti berhasil meraih juara umum," ujarnya.
Dalam Kejuraan Karate KONI Banjarmasin Cup 2019 di Borneo Futsal (5-7/7/2019) lalu Kota Banjarmasin meraih hasil 15 emas 9 perak dan 14 perunggu. "Kita akan lebih kontinyu dalam melatih atlet khususnya yang muda dalam meningkatkan prestasi dan membawa nama harum Kota Banjarmasin," urainya.
Dimana dalam kegiatan ini Kota Banjarmasin tidak hanya sukses dalam prestasi tetapi juga sukses dalam pelaksanaanya. Kedepannya Johansyah menuturkan akan melakukan pembinaan dari bibit-bibit atlet yang ada secara berjenjang. "Untuk yang sudah juara kita akan inventarisir, dari berbagai perguruan yang dihimpun kita sudah sepakati dengan pelatih akan melakukan latihan bersama sebulan sekali," ucapnya.
Sementara itu Ketua KONI Banjarmasin, Hermansyah, mengatakan akan mempertimbangkan masukan agar event seperti ini dilaksanakan minimal setengah tahun sekali. (maya/sip)
Hal ini guna menjaga kualitas pertandingan sehingga, tidak ada keputusan yang merugikan pemain dan dalam menjaga kualitas pertandingan. "Saya rasa wasit perlu dipilih yang memang sudah punya lisensi," katanya.
Ketua Forki Kota Banjarmasin, Johansyah Muchlis melihat perkembangan karateka di Banjarmasin sangat luar biasa. "Antusias bagi para atlet karateka meningkat luar biasa terbukti berhasil meraih juara umum," ujarnya.
Dalam Kejuraan Karate KONI Banjarmasin Cup 2019 di Borneo Futsal (5-7/7/2019) lalu Kota Banjarmasin meraih hasil 15 emas 9 perak dan 14 perunggu. "Kita akan lebih kontinyu dalam melatih atlet khususnya yang muda dalam meningkatkan prestasi dan membawa nama harum Kota Banjarmasin," urainya.
Dimana dalam kegiatan ini Kota Banjarmasin tidak hanya sukses dalam prestasi tetapi juga sukses dalam pelaksanaanya. Kedepannya Johansyah menuturkan akan melakukan pembinaan dari bibit-bibit atlet yang ada secara berjenjang. "Untuk yang sudah juara kita akan inventarisir, dari berbagai perguruan yang dihimpun kita sudah sepakati dengan pelatih akan melakukan latihan bersama sebulan sekali," ucapnya.
Sementara itu Ketua KONI Banjarmasin, Hermansyah, mengatakan akan mempertimbangkan masukan agar event seperti ini dilaksanakan minimal setengah tahun sekali. (maya/sip)
Posting Komentar