Sabar Ya, Jumlah Formasi CPNS 2019 Masih Digodok

Selasa, Juli 09, 2019 0 comment

Edy Syahputra

BERITABANJARMASIN.COM - Sekretaris Deputi Bidang Kelembagaan dan Tata Laksana Kementrian PAN-RB, Edy Syahputra menuturkan sampai saat ini pihaknya belum dapat memastikan kapan tepatnya penyelenggaran CPNS 2019 digelar karena masih menunggu tahap penyesuaian kebutuhan selesai.

Edy juga mengharapkan tahap penyesuaian akan selesai Juli 2019 ini sehingga didapatkan penetapan jumlah formasi masing-masing provinsi dan kabupaten/kota. "Kebetulan sampai saat ini masih dalam tahap penyesuaian, semoga lekas selesai dan didapatkan hasil penetapan baru nanti kita adakan pengumuman kapan tahapan mulai dari pendaftaran sampai seleksi," paparnya.

Hal ini disampaikannya langsung pada BeritaBanjarmasin.com ketika dirinya usai membuka Sosialisasi Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Biroraksi nomo 19 tahun 2018 tentang Penyusunan Peta Proses Bisnis Instansi Pemerintah se Kalimantan di Hotel Golden Tulip Galaxy, Selasa (9/7/2019) siang.

Menurutnya, penyelenggaraan CPNS memang benar akan dibuka tahun ini. Namun, penerimaan CPNS 2019 itu semuanya masih tergantung dengan kebutuhan pegawai.

Meskipun begitu, pihaknya mengakui semua Pemda dan Kab/Kota di Indonesia sudah mengajukan kebutuhan jumlah yang diperlukan daerahnya masing-masing. Namun Kemenpan RB belum menentukan untuk jumlah formasi yang diperlukan. "Untuk jumlah formasi sedang dibahas di Panselnas lah, berapa kebutuhan yang disepakati untuk tahun ini," ucapnya.

Sementara itu menurutnya untuk daerah yang sudah mengajukan kebutuhan, pihaknya akan mengevaluasi sesuai kebutuhan masing-masing. "Kan sekarang sudah dibagi sesuai kebutuhan daerah, termasuk perekrutan P3K," cetusnya.

Di sisi lain, hal serupa juga diutarakan oleh Sekretaris Daerah Provinsi Kalsel Abdul Haris Makki. Dirinya berujar Provinsi Kalsel sudah mengajukan formasi kebutuhan pegawai di lingkup Kalsel namun belum dapat memastikan karena masih dalam proses. "Kami belum dapat memastikan iya ada atau tidak karena masih proses, tapi kami sudah mengajukan usulan," tutupnya. (puji/sip)