BERITABANJARMASIN.COM - 100 Perempuan di kawasan Kelurahan Tanjung Pagar, Banjarmasin Selatan diberikan pelatihan pembuatan kue kering oleh Lembaga Kajian Keislaman dan Kemasyarakatan (LK3) Banjarmasin. Kegiatan berlangsung selama dua hari, 27-28 Agustus 2019, di Aula Kelurahan Tanjung Pagar.
Masing-masing dalam sehari diikuti 50 orang peserta. Pelatihan pembuatan kue kering dipilih karena disukai juga sangat laku dan selalu dibutuhkan untuk menyambut tamu di rumah. Peserta sangat antusias menerima materi. Beberapa jenis kue kering diajarkan Langsung dengan prakteknya. Kue kering hasil olahan ini pun langsung bisa dinikmati.
Kegiatan pelatihan ini digelar atas kerjasama antara LK3 dengan Kelurahan Tanjung Pagar. Acara dibuka langsung oleh Lurah Tanjung Pagar, Aina. Dalam sambutannya, ia mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian LK3 dan Kelurahan untuk meningkatkan pendapatan keluarga masyarakat. "Diharapkan bisa menjadi tambahan penghasilan bagi perempuan dan keluarga itu sendiri," ujarnya.
Koordinator Program Penguatan Ekonomi Masyarakat LK3, Rakhmalina Bakhriati mengajak serta dua orang pengrajin kue kering yang sudah berpengalaman yakni Maghdalena dan Yana. Keduanya merupakan anggota Komunitas Warung Rukun yang dia bina.
Dengan kegiatan ini, Rakhmalina berharap peserta pelatihan dapat menindaklanjutinya dengan menjadikan sebagai lapangan pekerjaan. Menurutnya, permintaan kue kering sangat banyak. Pasarnya masih terbuka. Terutama saat lebaran. Karena itu dari sisi ekonomi sangat menguntungkan. LK3 sangat senang bila perempuan yang sudah ikut ini menjadi bagian dari komunitas warung rukun. "Agar mereka bisa saling menguatkan dengan perempuan lainnya," jelasnya.
Dikemukakannya selama ini Komunitas Warung Rukun jumlahnya sudah lebih 150 orang. Setiap bulan menyelenggarakan berbagai pelatihan untuk menguatkan perempuan dalam bidang ekonomi. Kelas inspirasi dan pelatihan keterampilan lainnya juga selalu dilakukan dengan harapan perempuan semakin mandiri. (maya/sip)
Posting Komentar