BERITABANJARMASIN.COM - Penambahan kuota pupuk di Kalsel saat ini tengah menunggu SK dari kementerian. Hal ini diharapkan karena langkanya pupuk bersubsidi di Kalsel.
Ketua Komisi II DPRD Kalsel, Imam Suprastowo mengungkapkan beberapa waktu lalu Dinas Tanaman Pangan sudah meminta tambahan kuota ke Kementerian Pertanian namun pada saat itu menjelang habis masa jabatan menteri yang lama. "Suratnya diserahkan saat menteri yang lama menjabat, saat ini menteri baru saya rasa sedang melakukan evaluasi," jelasnya.
Hingga saat ini belum ada SK yang dikeluarkan dari Kementerian Pertanian terkait dengan penambahan kuota pupuk bersubsidi di Kalsel. "Mungkin juga ada perubahan strategi dari kementerian pertanian," ucapnya.
Sementara itu, dalam waktu dekat ini, Imam mengatakan Komisi II akan melakukan konsultasi mengenai dua hal yang pertama terkait replanting sawit (penanaman ulang) guna meningkatkan produktivitas pertanian karena saat ini menurutnya bibit yang ada kurang meyakinkan, selain itu juga akan membahas tentang KUR petani. "Kedua hal ini yang nantinya akan Kita coba komunikasikan dan konsultasikan lebih jauh," terangnya. (maya/sip)
Posting Komentar