BERITABANJARMASIN.COM - Cipayung Plus Kota Banjarbaru meminta pemerintah setempat berani mengambil sikap tegas jika jumlah penularan Virus Corona (Covid-19) terus meningkat.
Seperti diketahui Kota Banjarbaru merupakan wilayah sangat dekat dengan Kota Banjarmasin yang hingga (17/4/2020) paling banyak kasus positif pengidap Virus Corona dan saat ini tengah mencoba menempuh kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Dikatakan Ketua PD KAMMI Daerah Banjarbaru Yogik Irawan, Kalsel kini menjadi episentrum wabah Covid-19 di Kalimantan sehingga diharapkan Banjarbaru harus belajar dari situasi tersebut.
Dengan angka ODP yang relatif tinggi dan sudah adanya orang yang terkonfirmasi positif Covid-19 di Kota Banjarbaru dinilai berdampak pada aktivitas keseharian masyarakat dalam kegiatan sosial hingga pemenuhan kebutuhan sehari-hari (perekonomian).
"Jika dalam dua minggu kedepan angka ODP, PDP bahkan postif terus meningkat di Banjarbaru pemerintah harus berani mengambil sikap tegas," ujarnya kepada BeritaBanjarmasin.com
Menurutnya tidak semua masyarakat bisa di rumah saja mengikuti anjuran pemerintah, seperti para pedagang kaki lima untuk memenuhi kebutuhannya mereka mengalami penurunan pendapatan bahkan berisiko terinfeksi virus. Pemerintah harus hadir dan memberikan solusi.
"Seperti penyediaan sembako secara cukup untuk masyarakat, agar masyarakat tetap di rumah," tandas dia. (maya/sip)
Posting Komentar