BERITABANJARMASIN.COM - Jaring Pengaman Sosial (JPS) Pemprov Kalsel dalam bentuk uang tunai sebesar Rp100 ribu per Kartu Keluarga akan disalurkan.
Kepala Dinas Sosial Provinsi Kalsel, Siti Nuriyani mengatakan bantuan tersebut telah disalurkan sejak Mei-Juli dan langsung dihibahkan dengan prosedur yang ada yaitu masuk kerekening gugus tugas kabupaten/kota se-Kalsel.
"Nantinya kabupaten/kota yang mendistribusikannya secara langsung ke masyarakat terdampak Covid-19," terangnya.
Warga yang menerima bantuan JPS sebanyak 146 ribu yang tersebar di 11 kabupaten/kota se Kalsel. "Ada dua kabupaten yang belum mengusulkan yaitu Tanah Laut dan HST. Mungkin dua kabupaten tersebut tahap selanjutnya kami tunggu usulannya," terangnya kepada BeritaBanjarmasin.com.
Sementara itu, bantuan yang sudah disalurkan ada 11 Kabupaten/Kota dengan total anggaran 14 miliar dalam satu bulan, selanjutnya rencananya pemerintah akan memberikan bantuan selama tiga bulan dengan total keseluruhan 43 miliar.
Dikatakannya untuk Kabupaten/Kota yang akan memberikan bantuan kepada warganya yang terdampak Covid-19 harus ada surat permohonan Bupati dan Wali Kotanya untuk meminta bantuan khusus kepada Gubernur dengan menghitung berapa jumlah KK.
"Jadi masing-masing Kabupaten/Kota bervariasi seperti di kabupaten Balangan cuma 375 KK. Kalau di Kota Banjarmasin 31 ribu KK, Kabupaten Tapin 5 ribu KK," bebernya.
Sebagai informasi, Masyarakat yang menerima bantuan JPS dari Pemprov Kalsel merupakan warga yang terdampak Covid-19. Masyarakat yang tidak mendapatkan bantuan dari Kemensos seperti PKH, sembako, Bantuan Sosial Tunai (BST). (Fitri/Puji)
Posting Komentar