Add caption |
BERITABANJARMASIN.COM- Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) secara online SMK sempat mengalami permasalahan terkait koneksi jaringan yang lambat serta aplikasi yang sempat down.
Melalui siaran langsung via aplikasi zoom, Kepala Bidang pembinaan SMK Disdik Provinsi Kalimantan Selatan, Syamsuri Hormansyah menerangkan meski tidak ada sistem zonasi dalam penerimaan siswa SMK. Namun, erornya sistem aplikasi PPDB membuat orang tua siswa kebingungan karena ada data yang tidak sinkron antara data di aplikasi dengan data sekolah yang dituju.
"Contoh pada hari Rabu jalur reguler di hari pertama SMA penuh. Akhirnya terlempar pada pendaftaran kedua namun kembali lagi dievaluasi, bisa saja setelah dia terlempar bisa masuk kembali, itu juga persoalan yang kadang masyarakat banyak mengupdate terhadap data mereka di pendaftaran tadi," ungkapnya, Kamis (2/6/2020).
Selain itu, kendala lain dalam PPDB online juga terjadi karena banyaknya yang mengakses. Oleh karena itu, masa PPDB tingkat SMK yang digelar pada tanggal 29 Juni hingga 1 Juli 2020 menemui beberapa kendala dalam pelaksanaannya, sehingga diundur menjadi tanggal 1 sampai 3 Juli. (Fitri/Puji)
Posting Komentar