BERITABANJARMASIN.COM - Ditengah sulitnya perekonomian masyarakat akibat pandemi Covid-19, Aksi Cepat Tanggap (ACT) menginisiasi gerakan nasional yakni "Bangkit Bangsaku" habis gelap terbitlah terang.
"Ini adalah sebuah gerakan secara nasional dan ini sudah di launching di pusat dua pekan yang lalu," ucap Branch Manager ACT Kalsel, Zainal Arifin, Sabtu (10/10/2020) di Kantor ACT Kalsel, Banjarmasin.
Lebih lanjut, Zainal mengatakan, gerakan Bangkit Bangsaku merupakan upaya penyelamatan sekaligus penyebaran semangat optimis ditengah kondisi pandemi Covid-19.
Gerakan Bangkit Bangsaku juga berupaya untuk mengatasi resesi, kelaparan, kemiskinan, sekaligus membangun kemandirian masyarakat.
"Pandemi ibarat kegelapan zaman yang menelan berjuta harapan tapi jika sadar, kita memiliki jalan keluar dari semua permasalahan," tutur Zainal.
Adapun tiga sektor vital yang menjadi fokus gerakan Bangkit Bangsaku yakni sosial, ekonomi, dan kesehatan. ACT juga menopang kebutuhan pokok masyarakat Indonesia, utamanya pangan, melalui sejumlah program pangan.
Hal ini mengingat pangan menjadi kebutuhan utama yang sulit dipenuhi di masa pandemi akibat keterpurukan ekonomi keluarga.
Dalam peluncuran gerakan Bangkit Bangsaku ACT Kalsel menggelar diskusi bersama beberapa narasumber yakni Dosen Prodi Akutansi Lembaga Keuangan Syariah Poliban, Muhammad Arif Budiman, Ketua Kalsel Peduli Suharyanto, kemudian Influencer Banua Nanang Shalokal, dan beberapa mahasiswa.
"Gerakan bangkit bangsaku adalah sebuah kekuatan baru dari ACT bagaimana caranya supaya program kami tetap berlanjut, di support dan di dukung oleh semua lapisan masyarakat di Indonesia dan dunia," harapnya.
Sementara itu, perwakilan mahasiswa dari Kemasyarakatan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Lambung Mangkurat, Angga Antoni berharap dengan adanya diskusi yang digelar ACT Kalsel mampu menambah relasi ilmu dan wawasan.
Selain itu, menurutnya apa yang disampaikan oleh para narasumber dalam diskusi khsusnya program yang diajukan sangat bermanfaat dan akan diterapkan dalam organisasinya nanti.
"Sebelumnya kami sangat berterimakasih kepada ACT Kalsel yang mana telah mengadakan diskusi yang sangat bermanfaat ini," pungkasnya. (fitri/puji)
Posting Komentar