BERITABANJARMASIN.COM - Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Banjarmasin Totok Agus Daryanto mengatakan pembelajaran tatap muka adalah keinginan orang tua. Sekitar 70 persennya menginginkan anaknya kembali bersekolah secara normal.
"Dibukanya pelaksanaan tatap muka di Januari 2021 ini atas dasar permintaan orang tua dan pemerintah siap memfasilitasi itu," ujarnya (6/1/2022).
Menurutnya keinginan orang tua agar anaknya kembali bersekolah di tingkat sekolah menengah pertama (SMP) sangat tinggi yang rata-rata di atas 70 persen. "Jadi jangan dibalik, tidak ada kewajiban belajar tatap muka namun dari keinginan orang tua, dari lembaga pendidikan hanya memfasilitasi," terangnya.
Ia pun tak menampik pembelajaran jarak jauh (PJJ) tetap akan dilakukan bagi orang tua yang tidak setuju anaknya kembali bersekolah tatap muka.
"Jadi pembelajaran dari rumah tetap bagi orang tua yang tidak menginjinkan anak mereka sekolah tatap muka," jelasnya.
Adapun di tingkat sekolah dasar (SD)
Disdik Banjarmasin akan melakukan simulasi pembelajaran tatap muka pada 18 Januari hanya pada 10 sekolah.
Namun dari 10 sekolah tersebut, masih belum bisa ditentukan mana saja yang sudah bisa diberlakukan tatap muka karena masih dalam tahap verifikasi. (maya/sip)
Posting Komentar