BANJARMASIN – Banjir belum juga surut. Beberapa wilayah di Kalimantan Selatan masih tergenang. Hari ini para warga terdampak banjir masih terus berjuang untuk tetap kuat menghadapi bencana ini.
“Dampak air banjir yang kotor mulai terlihat, beberapa warga ada yang sakit perut dan gatal-gatal di kulit,” ujar Muhammad Irfan Nurdiansyah selaku Supervisor Logistik dan Tanggap Darurat Laznas LMI, Rabu (21/01/2021) saat di lokasi bersama warga RT 39 desa Sungai Biuku, kelurahan Sungai Andai, kecamatan Banjarmasin Utara.
Proses evakuasi masih berlanjut sampai hari ini (20/1). Keterbatasan jumlah perahu karet, sehingga para relawan Laznas LMI harus berjalan kaki mengantarkan bantuan logistik ke para warga.
“Segala upaya sudah dilakukan hingga menggunakan perahu kayu tak membuat para relawan patah semangat. Alhamdulillah Laznas LMI hadir bersama PMI dan Dinas Kesehatan kota Banjarmasin melakukan giat periksa warga terdampak banjir,” tambahnya.
“Selain pemeriksaan kesehatan, LMI menyalurkan amanah donatur berupa bantuan pakaian layak pakai, air mineral, dan makanan untuk 200 orang warga Sungai Biuku.” Pungkasnya.
Sampai saat ini kebutuhan yang diperlukan: 1. Perahu, 2. Pelampung, 3. Kebutuhan makanan tambahan bayi, 4. Logistik pangan, 5. Obat-obatan, 6. Selimut, 7. Popok, dan 8. Terpal. (Rilis)
Posting Komentar