BERITABANJARMASIN.COM - Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kalsel, Mujiyat menanggapi kondisi pasang air sungai di Banjarmasin yang menyebabkan air masuk ke permukiman.
Menurutnya mitigasi bencana dengan konsep pembangunan pentahelix perlu diperkuat. Konsep pentahelix menekankan kolaborasi unsur pemerintah, masyarakat atau komunitas, akademisi, pengusaha, dan media bersatu dalam penanganan bencama.
"Sebenarnya (kondisi geografis) Banjarmasin sudah akrab dengan pasang surut sungai. Karena air pasang, kemudian dari hulu masu volume air yang masih tinggi," kata Mujiyat, Kamis (8/4/2021).
Menurut dia, Pemerintah Kota Banjarmasin sudah melakukan pembenahan drainase, sepanjang. "Ini juga bentuk mitigasi, upaya mencegah terjadinya genangan air," tuturnya.
Menurutnya dengan konsep pentahelix, kesadaran masyarakat dibangun bersama-sama agar tidak membuang sampah di sungai maupun drainase.
"Itu menjadi kekuatan bersama, mitigasi kita ini adalah upaya konkret yang dibarengi dengan action," ucap Mujiyat.
Selain itu, Mujiyat menambahkan, mitigasi juga harus mengingatkan bagaimana cara masyarakat mengatasi sendiri saat terjadi genangan. (fitri/sip)
Posting Komentar