BERITABANJARMASIN.COM - Tren kenaikan angka jumlah kasus terkonfirmasi Covid-19 di Banjarmasin meningkat, Pemkot Banjarmasin imbau masyarakat untuk tidak kendor dalam penegakan protokol kesehatan.
Seperti yang diungkapkan salah satu penggali kubur Tempat Pemakaman Umum (TPU) milik Pemkot Banjarmasin Sahbiri. Bahwa saat ini orderan penggalian kubur mulai ada.
Kebanyakan dari pasien terkonfirmasi Covid-19. Pekerjaan yang dilakoninya tersebut sangatlah berisiko terpapar virus asal Wuhan itu. Dengan bekal APD seadanya, pria berusia 48 tahun itu tetap tekun mengerjakan pekerjaannya sebagai penggali kubur selama puluhan tahun. "Tahap pertama tahun kemarin kami dapat vitamin dan APD lengkap," tuturnya, Senin (2/7/2021).
Ia pun berharap dia bersama rekannya bisa mendapatkan perhatian dari Pemkot untuk kembali diberikan APD lengkap dan asupan vitamin. Menanggapi hal itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Banjarmasin Mukhyar mengupayakan kembali dalam memfasilitasi APD bagi petugas. "Kami akan koordinasikan ke Dinkes untuk menindaklanjutinya," katanya.
Mukhyar juga menyebutkan bahwa petugas penggali kubur mendapatkan gaji Rp1,8 juta tiap bulannya.
Gaji tersebut rutin diterima para petugas untuk menunjang pekerjaannya. Kendati demikian ujarnya lagi pihaknya akan terus memperhatikan para petugas penggali kubur agar kesehatan tetap terjaga. (arum/sip)
Posting Komentar