BERITABANJARMASIN.COM - Rumah warga terdampak banjir yang mengalami kerusakan berat, ringan, beberapa waktu lalu akan mendapatkan bantuan rehabilatasi dan dianggarkan melalaui APBD Kalsel 2022.
Kepala Disperkim Kalsel melalui Kabid Perumahan Disperkim Kalsel, Bayu Syawaluddin mengatakan sesuai perubahan nomenklatur baru dari Kementerian Dalam Negeri RI. Tupoksi seluruhnya dialihkan di bidang pengembangan permukiman Disperkim Kalsel.
“Bidang perumahan kewenangannya sekarang hanya khusus membantu rumah tidak layak huni (RTLH) dampak bencana alam dan relokasi sesuai tugas dan kewenangan yang diberikan,” kata Bayu, Selasa (19/10/2021).
Oleh karena itu, salah satu tupoksi yang masih fokus dijalankan pihak Disperkim Kalsel yakni membantu melakukan rehabilitasi RTLH yang berada di lima Kabupaten yaitu Hulu Sungai Tengah (HST), Balangan, Banjar, Tanah Laut dan Batola. "Jadi ada lima menjadi kewenangan dari Pemprov Kalsel, Insya Allah, tahun 2022 kami anggarkan untuk penanganan korban bencana daerah tersebut,” ujarnya.
Dengan keterbatasan anggaran, ia menyampaikan program tersebut akan dikerjakan secara bertahap. Adapun total bantuan RTLH keseluruhan sebanyak 136 unit di 5 kabupaten/kota pada tahun 2022."Itu menyesuaikan dengan data yang ada," pungkasnya. (fitri/sip)
Posting Komentar