BERITABANJARMASIN.COM- Dari hasil intensifikasi pengawasan pangan menjelang natal dan tahun baru (Nataru). Balai besar pengawasan obat dan makanan (BBPOM) di Banjarmasin menemukan sebanyak 384 produk dari 75 agen yang tidak layak edar di pasaran.
Dari total produk yang ditemukan terdiri dari sebanyak 276 kemasan tanpa izin edar, 90 kemasan produk rusak, dan 18 kemasan produk kedaluwarsa.
Sejauh ini kata Kepala BBPOM, Leonard Duma dari hasil pengawasan belum ditemukan bahan pangan yang mengandung bahan berbahaya.
"Kegitan ini rutin dilakukan jelang hari besar Idul Fitri dan jelang natal dan tahun baru kita lakukan pengawasan yang lebih intensif," kata Leonard saat konferensi pers hasil intensifikasi pengawasan pangan menjelang Nataru, Jumat (24/12/2021) di Aula Kantor BBPOM Di Banjarmasin.
Selanjutnya, pedagang yang ditemukan menjual bahan pangan yang tidak layak edar tersebut akan diberikan teguran untuk membuat pernyataan bahwa tidak akan lagi memperdagangkan produk tanpa izin edar. (fitri/sip)
Posting Komentar