sumber foto : islamtoday.id |
Tuan Guru Mulkani Al Banjari (Dzuriyat Datu Kalampayan) pernah ke Makkah dan bertemu dengan seorang ulama. Ulama di Makkah itu berkata "ada seorang doktor dan ulama dari Mesir datang ke Kalimantan Selatan".
Apa yang beliau lakukan? Ternyata beliau adalah peneliti jejak
langkah Syekh Muhammad Arsyad Al Banjari (Datu kalampayan). Lalu Ulama itu
berkata “Muhammad Arsyad Al Banjari itu di Mesir pada zamannya dikenal sebagai
ulama pembaharu dunia bagian timur”.
Menurut Tuan Guru Mulkani, hal itu sangat pantas, karena
beliau sangat alim. Beliau bahkan menguasai 35 macam keilmuan.
Bahkan sebelum ke Makkah pun sudah lebih dulu alim. Bahkan
dikatakan dalam sejarah, selama 15 hari berlayar dari Banjar ke Makkah, beliau
mengarang kitab dan selesai. Diantaranya kitab masalah ilmu falak. Padahal itu
ilmu yang sangat sulit, namun kitab itu beliau karang dalam waktu yang singkat
dan masih didalam perjalanan
Posting Komentar