Staf Muda Wali Kota Banjarmasin Turun Langsung Mendata Kawasan Terdampak Banjir Rob | Berita Banjarmasin | Situs Berita Data & Referensi Warga Banjarmasin

Jumat, 10 Desember 2021

Staf Muda Wali Kota Banjarmasin Turun Langsung Mendata Kawasan Terdampak Banjir Rob

BERITABANJARMASIN.COM - Tak hanya dari pemerintah kota, sembilan staf muda Wali Kota Banjarmasin turun langsung ke sejumlah titik terdampak banjir.

Seperti yang diungkapkan, staf muda Wali Kota Banjarmasin bidang sosial, Fajery Majedi, pihaknya bersama tim BPBD Kota Banjarmasin mencari data untuk melengkapi laporan yang telah diterima baik dari kecamatan, maupun masyarakat langsung.

Sehingga data yang sudah diinventarisir itu bisa menjadi dasar untuk penanganan risiko terdampak banjir rob. "Kami dapat mandat dari pak wali untuk ikut terjun langsung kawasan terdampak banjir," terangnya, Jumat (10/12/2021).

Dendy Primanandi bidang perencanaan wilayah kota dan lingkungan, juga menjelaskan hipotesis saat ini aliran run-off (air larian) masih sulit mencari saluran akibat banyaknya gedun-gedung yang menghalangi penyerapan air.

Sehingga sangat terdampak bagi warga yang berada didataran rendah dan berada dibantaran sungai. "Seperti Jalan Cendrawasih, Lingkar Utara, Basirih, Teluk Tiram, Banyiur, Rawasari,  dan Jafri Zam - Zam," sebutnya.

Untuk itu ia bersama delapan staf muda lainnya ikut membantu upaya yang dilakukan pemkot dengan ikut serta giat yang dilakukan para tim pasukkan turbo PUPR, serta  tim satgas kebersihan sampah membuka sumbatan Drainase dan pompa di lokasi terendam.

Hal senada juga disampaikan staf muda bidang pemuda dan olahraga, Irfan Thalib bahwa ia bersama staf muda lainnya, juga memberikan edukasi kemasyarakat terkait pentingnya menjaga lingkungan dari tumpukan sampah. Karena dapat menyebabkan tersumbatnya aliran air di drainase maupun aliran sungai. "Di sinilah peran kami sebagai staf muda dalam ikut aktif membantu pemerintah," ungkapnya.

Apalagi fenomena La Nina sebelumnya sempat terjadi di awal tahun, yang mengakibatkan banyak kerugian bagi masyarakat.

Mereka pun berharap dengan keikutsertaan pihaknya dalam penanganan banjir rob yang terus meluas saat ini. Bisa membantu pemerintah maupun masyarakat langsung. 

Sementara itu, berdasarkan laporan terhimpun telah disiapkan 700 orang tim gabungan dari Damkar, Turbo, DLH, Satgas dan Kecamatan. Untuk bersihkan sampah pasang rob, drainase mampet, dan melakukan sedot genangan air. (arum/sip)

Posting Komentar

favourite category

...
test section describtion

Whatsapp Button works on Mobile Device only

close
pop up banner