BERITABANJARMASIN.COM - Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina turut berpartisipasi dalam Peringatan Hari Menanan Pohon Sedunia, Senin (17/1/22).
Ia menyampaikan menanam pohon perlu dilakukan untuk menjaga kelestarian alam. Apalagi saat ini dunia tengah menghadapi ancaman perubahan iklim.
Hal ini menurutnya juga sejalan dengan sunnah Rasulullah saw. Baginda Nabi Muhammad saw, ujar Ibnu, pernah mengatakan, sekiranya hari kiamat hendak terjadi, sedangkan di tangan salah seorang di antara kalian ada bibit kurma maka apabila dia mampu menanamnya sebelum terjadinya kiamat maka hendaklah dia menanamnya. "Begitulah baginda nabi mengajarkan kita," tuturnya.
Menurut Ibnu, kota yang maju dan lestari serta berkelanjutan, merupakan bagian dari upaya Pemkot Banjarmasin selama ini. "Sesuai visi dan misi kita yaitu Banjarmasin Baiman, barasih dan nyaman untuk menjaga lingkungan kita," kata ia.
Sebagai langkah konkret, ia pun sudah menerbitkan Perwali larangan penggunaan kantong plastik pertama di Indonesia dan berbagai kebijakan lainnya.
Penanaman pohon dikatakannya merupakan sebuah sedekah oksigen yang juga sama artinya sedekah jariyah.
"Ketika pohon ini tumbuh maka menghasilkan oksigen, itu mejadi amal jariyah yang berkelanjutan selama pohon tumbuh," jelas Ibnu.
Selain itu, orang nomor satu di Kota Baiman itu mengatakan upaya penanaman pohon akan berkelanjutan. Seperti di kawasan terbuka hijau yang harus dipastikan adanya tanaman hijau yang terus tumbuh.
Sehingga menjadi tantangan bagi pemerintah kota dalam penataan dengan memelihara dan menambah penanaman pohon.
Ia pun mendukung Pemprov Kalsel yang telah membangun Kebun Raya Banua dan kawasan tanaman tropis. Sehingga keanekaragaman hayati bisa terjaga.
"Saya ucapkan terimakasih bagi gubernur yang sudah membuat program tersebut," katanya. (arum/maya)
Posting Komentar