BERITABANJARMASIN.COM - Dipilih sebagai lokasi sosialisasi Desain Besar Olahraga Nasional (DBON), Provinsi Kalsel diharapkan menjadi sentral pembinaan olahraga berprestasi nasional maupun internasional.
Selain itu Kalsel merupakan urutan ke-4 se-Indonesia pada saat Peparnas. Sehingga atlet disabilitas bisa menjadi harapan dimana saat ini olahraga bukan hanya olahraga prestasi namun olahraga disabilitas juga jadi perhatian pemerintah pusat.
"Tahap awal kita rencanakan Insya Allah di akhir Januari ada pembentukan kelompok kerja yang akan membahas terkait DBON," ucap Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalsel, Hermansyah, Rabu (5/1/2022).
Dalam pembentukan kelompok kerja Dispora akan melibatkan dari pemerhati olahraga, Kormi, KONI, NPC, dan Isori.
Sejauh ini pihaknya masih melakukan penyusunan konsep untuk dibawa pada saat pembentukan kelompok kerja pada akhir Januari nanti.
"Jadi kita untuk tahap awal itu, kemudian kita akan cetak buku biru pembinaan olahraga Kalsel menyongsong pelaksanaan DBON," terangnya.
Hermansyah mengatakan dalam DBON ada 14 cabang olahraga prioritas yang menjadi fokus pemerintah pusat, dan untuk di Kalsel ada olahraga yang sudah banyak mencetak prestasi di di cabor gulat. "Sehingga gulat tetap masuk dalam DBON yang ada di Kalsel," ujarnya.
Disamping itu juga pada saat pembentukan Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar (PPLP) dan PPLPD akan menyesuaikan dengan DBON.
Sehingga pembinaan anak usia dini sampai pada sat pembinaan usia mereka mahasiswa dan sampai level senior ada kejelasan. "Mudahan ini bisa menjadi konsep terbaik bagi pemerintah untuk kemajuan olahraga di Indonesia," pungkasnya. (fitri/sip)
Posting Komentar