Bang Upik bisa memilih, diam mengutuki keadaan, atau bangkit bergerak mencari jalan. Rupa-rupanya, pilihan kedualah yang diambilnya. Kembali membangun usaha jualan es teler yang telah dirintisnya sejak 20 tahun lalu.
Maya Andriani, Banjarmasin | BERITABANJARMASIN.com
Meski sempat dihantam turunnya omzet di masa pandemi. Sekarang daganganya sudah mulai ramai diburu, bahkan oleh orang luar Banjarmasin yang kini sudah menjadi langganannya.
Bang Upik berjualan es teler dengan gerobak dorongnya di sekitaran Jalan KS Tubun Banjarmasin.
Dirinya mengungkapkan usaha yang dibangunnya itu memang sempat mengalami jatuh bangun sepi pembeli di awal pandemi Covid-19 lalu. "Di awal pandemi lalu, jualan saya sangat sepi. Alhamdulillah saat ini berangsur ramai kembali," ucapnya Senin (28/2/2022).
Ia menuturkan saat awal pandemi itu, jualannya sangat terdampak sehingga saat berpengaruh terhadap perekonomian keluarganya. Meskipun begitu dia memaklumi karena hampir di semua sektor terkena imbas dari pandemi ini.
Dia pun tidak serta merta berkecil hati dan terus menekuni dan kembali bangkit memulai usaha ini yang menjadi mata pencaharian utamanya.
Ia mengatakan berjualan seperti ini sangat riskan saat musim hujan tiba, karena banyak pelanggan yang juga tidak terlalu tetarik dengan es yang notabanenya dicari saat musim panas.
Tetapi ia berprinsip untuk tetap menjaga kualitas dari dagangannya, yakni buah-buahan yang sudah dikupas tidak bisa digunakan untuk keesokan harinya lagi.
Ia juga mengungkapkan hal ini dilakukan agar tetap memberikan yang terbaik para pelanggannya salah satunya juga tidak memakai pemanis buatan.
Oleh karena itu pula, ia banyak pelanggan tidak hanya dari warga Banjarmasin namun ratusan bungkus pun bisa ia buat dalam sehari dari pesanan warga Banjarbaru. "Mereka bisa membeli hingga 200 bungkus es teler," terangnya.
Harga yang dibandrol pun terjangkau, hanya Rp7.000 maka masyarakat sudah bisa menikmati semangkok enaknya es teler Upik ini yang buka setiap hari kecuali Jumat.
Ia juga mengatakan jualannya akan semakin laris saat Ramadhan tiba yang biasanya dijadikan masyarakat sebagai takjil berbuka. (maya/sip)
Posting Komentar