Kitab Sabilal Muhtadin Ditulis oleh datu Kalampayan atas permintaan Sultan Tahmidullah (Pangeran Nata Dilaga, Nata Alam) bin Sultan Tamjidillah. Kitab ini ditulis dalam kurun waktu satu tahun lebih
Lebih tepat nya ditulis sekitar tahun 1193 H. Selesai ditulis pada 1195 H (1779-1780an). Namun kitab ini baru dicetak pertama kali dengan serempak pada 1300 H (1882 M).
Kitab Sabilal Muhtadin pertama dicetak di Makkah, Istanbul dan Kairo. Kitab ini sangat terkenal di seluruh Asia Tenggara seperti Filipina, Malaysia, Singapura, Thailand, Indonesia, Brunei Darussalam, Kampuchea, Vietnam dan Laos.
Menurut Ketua Pusat Sejarah Negara Brunei Darussalam, kitab Sabilal Muhtadin sampai sekarang masih dipakai dinegara Brunei Darussalam untuk Belajar Ilmu fiqih.
Bahkan, salah satu penyebar agama Islam di Brunei Darussalam adalah cucu dari Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari. Buyut beliau kemudian menjadi penyebar Islam di Filipina.
Sumber : buku Sejarah Banjar Balitbangda Provinsi Kalsel oleh penerbit Ombak Yogyakarta. Sub judul "Riwayat Hidup Muhammad Arsyad Al-Banjari" halaman 227
Posting Komentar