Sultan Hidayatullah khalilullah bin Pangeran Ratu Sultan Muda Abdurrahman. Lahir di Martapura pada 1822 dan wafat di Cianjur, Jawa Barat pada 24 November 1904.
Beliau adalah salah seorang pemimpin perang Banjar yang banyak berjasa kepada bangsa dan negara. Beliau adalah salah satu pejuang Banjar yang di asing kan ke luar Kalimantan
Lebih tepatnya beliau di asingkan ke Cianjur, Jawa Barat. Beliau diasingkan pada tanggal 3 Maret 1862 Masehi.
Pangeran Hidayatullah dikenal sebagai seorang bagsawa yang berakhlaq baik dan taat beribadah. Hingga beliau disenangi rakyat Banjar
Berdasarkan surat wasiat Sultan Adam (kakek Pangeran Hidayatullah), pangeran Hidayatullah lah penerus tahta kerajaan Banjar yang sah. Namun karena campur tangan penjajah Belanda, begitu sulit beliau menempati posisi sebagai Raja Banjar.
Pangeran Hidayatullah adalah Sultan Banjar yang terkena tipu muslihat penjajah Belanda. Beliau akhirnya ditangkap dan diasingkan ke Cianjur bersama keluarga kerajaan lain
Disan beliau tinggal di pemukiman yang bernama gang Banjar. Beliau wafat dan dimakamkn di Cianjur. Lalu pada 1999, Pangeran Hidayatullah mendapat bintang kenegaraan dari Pemerintah RI.
Sumber : buku "Datu Datu Terkenal Kalimantan Selatan". Terbitan "Sahabat" Mitra Pengetahuan 2013. Sub judul "Pangeran Hidayatullah" halaman 35
Posting Komentar