 |
| Sumber : Kompasiana.com |
Syekh Sa'dudin Al Banjari adalah ulama besar dari Dalam Pagar, Martapura. Namun nama beliau begitu masyhur di daerah Taniran, Kandangan, hingga beliau bergelar Datu Taniran. Bagaimana kisah nya hingga ulama besar kelahiran Martapura ini bisa jadi tokoh di Desa Taniran Kandangan?
Penyebab nya ternyata adalah ada seorang tokoh masyarakat Taniran yang menemui Mufti Muhammad As'ad (Mufti kerajaan Banjar). Kedatangan beliau adalah bermohon agar Mufti kerajaan mengirim seorang guru agama yang dapat memberi pendidikan agama di kampung Taniran.
Mendengar hal itu, Mufti M. As'ad sebagai Mufti Banjar merasa bertanggung jawab atas pendidikan agama di wilayah Banjar. Akhirnya di utus lah anak beliau sendiri yang bernama Syekh Sa'dudin Al Banjari ke kampung Taniran. Jadi, Syekh Sa'dudin/Datu Taniran adalah anak dari Mufti Banjar saat itu, yaitu Syekh Muhammad As'ad Al Banjari.
Syekh Sa'dudin Al Banjari (Datu Taniran) adalah salah satu Dzuriyat Datu Kalampayan. Syekh Sa'dudin anak dari Syekh Muhammad As'ad anak dari Syarifah anak dari Datu Kalampayan (Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari)
buku "Datu Datu Terkenal Kalimantan Selatan". Terbitan "Sahabat" Mitra Pengetahuan 2013. Sub judul "Datu Taniran Kandangan" halaman 136
Posting Komentar