Tuan Guru Zainal ilmi adalah salah ulama besar daerah Martapura. Beliau termasuk ulama yang dihormati oleh semua kalangan, termasuk kalangan militer. Beliau bahkan pernah menjadi Penasehat Badan Pemulihan Keamanan Daerah Kab. Banjar.
Karena dimasa beliau, di Kalimantan Selatan ada gangguan keamanan yang dilancarkan oleh KRYT (Kesatuan Rakyat Yang Tertindas). KRYT melakukan tindakan kekerasan kepada warga yang tak bersalah dengan alasan kekecewaan.
Beliau bersama Badan pemulihan Keamanan setiap hari jumat mengadakan penerangan ditempat yang dianggap perlu. Tuan Guru Zainal Ilmi memberi memberi wejangan dan nasehat kepada anggota KRYT tersebut.
Pada saat Tuan Guru Zainal ilmu wafat, pengantaran jenazah beliau di Kalampayan terkendala karena sedang musim kemarau. Hingga tidak bisa membawa jenazah beliau menggunakan perahu, harus berjalan kaki.
Brigjend Hasan Basri pun pernah mengusulkan supaya beliau dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Bumi Kencana. Karena Tuan Guru Zainal Ilmi dianggap sesepuh angkatan bersenjata dan wafat dalam keadaan bertugas. Namun pihak keluarga Tuan Guru Zainal ilmi menolak dengan halus dan tetap hendak membawa jenazah Tuan Guru Zainal Ilmi ke Kalampayan.
Tuan Guru Zainal Ilmi adalah salah satu dzuriyat Datuk Kalampayan. Beliau dilahirkan di desa Dalam Pagar pada 7 Rabiul Awwal 1304 H. Beliau wafat pada 21 Juni 1956/13 Dzulqo’dah 1375 H jam 12.00 siang.
Sumber : buku "Datu Datu Terkenal Kalimantan Selatan". Terbitan "Sahabat" Mitra Pengetahuan 2013. Sub judul "Datu Zainal Ilmi, halaman 115
Posting Komentar