Dalam suatu pembacaan Manaqib Datu Kalampayan, Tuan Guru Mulkani menceritakan bahwa ada seorang dari Mesir yang meneliti tentang Datu Kalampayan yang bernama Doktor Usamah.
Doktor Usamah pernah meneliti, ada kurang lebih 200 ulama dan Aulia yang ada di kitab Syajaratul Arsyadiyah (Kitab manaqib Datu Kalampayan). Catatan ini ditulis sekitar 100 tahun yang lalu. Itu pun belum mewakili semuanya. Karena banyak ulama dan Aulia yang lahir setelah nya yang tak tercatat di kitab Syajaratul Arsyadiyah tersebut.
Kitab Risalah Syajaratul Arsyadiyah ditulis pada tahun 1349 H atau 1930 M. Selesai ditulis pada tahun 1350 H atau 1931 M. Namun kitab ini baru diterbitkan pada 1937 di Singapura.
Risalah Syajaratul Arsyadiyah adalah karya tulis dari Syekh Abdurrahman Shiddiq Al Banjari (Mufti kerjaan Indragiri). Beliau adalah buyut dari Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari (Datu Kalampayan Martapura).
Banyak nya keturunan beliau yang Sholeh Lagi Alim menandakan bahwa itulah salah satu kemuliaan/karomah nya Datu Kalampayan. Karomah ini yang benar benar secara nyata kita saksikan dimasa lalu, maupun di masa sekarang.
Datu Kalampayan (Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari) di Banjar tercatat beliau punya punya 30 anak. 7 diantaranya memiliki jabatan tinggi bidang agama di kerajaan Banjar. Ada 2 orang menjabat jadi Qodhi, 3 orang menjabat jadi Khalifah, dan 2 menjabat jadi Mufti.
Sumber Dirangkum dari rekaman pembacaan manaqib oleh Tuan Guru Mulkani, link video lengkap https://youtu.be/xYjfrxbyUtw
Posting Komentar