BERITABANJARMASIN.COM - Pakar ekonomi Kalsel sekaligus akademisi Universitas Lambung Mangkurat (ULM) , DR Ahmad Yunani prediksi bulan Ramadhan nanti perekonomian Kalsel lebih normal.
"Hal ini karena adanya kebijakan pemerintah pusat yang melonggarkan aturan PPKM dan membuka jalur transportasi perdagangan," ucapnya, Selasa (15/3/2022).
Kemudian permintaan masyarakat juga diprediksi meningkat pesat saat bulan Ramadhan nanti. Meski ia juga memprediksi akan terjadi kenaikan harga bahan pokok, namun hal ini tidak memiliki efek yang signifikan. "Walaupun terjadi peningkatan harga, tapi ketersediaan barang malah mengurangi potensi inflasi yang tinggi," ucapnya.
Selain itu akan terjadi peningkatan transaksi, sehingga berdampak pada meningkatnya perekonomian di daerah.
Ditemui terpisah, salah satu penjual sembako Abi yang beralamat di Jalan Sungai Andai mengatakan penjualan sembako ditempatnya menjelang bulan Ramadhan ini mengalami peningkatan. "Alhamdullilah penjualan meningkat jelang Ramadhan,"ucapnya.
Menurut Abi, tiap tahun menjelang bulan Ramadhan selalu terjadi peningkatan omset penjualan ditempatnya, hal ini lantaran menjelang bulan Ramadhan banyak masyarakat yang menyetok sembako untuk kebutuhan berbuka puasa.
"Sekali beli langsung banyak, katanya sih untuk persediaan bulan puasa biar ngga bolak balik ke pasar," tuturnya. (fitri/sip)
Posting Komentar