BERITABANJARMASIN.COM - DPRD menjadwalkan rapat dengat pendapat (RDP) dengan mahasiswa membahas terkait Perda Ramadhan yang saat ini tengah menjadi isu hangat di masyarakat.
Hal ini juga menindaklanjuti aksi demonstrasi di depan Gedung DPRD Kalsel yang dilakukan gabungan organisasi kepemudaan di Banjarmasin.
Dalam tuntutannya yang disampaikan koordinator aksi, Nurdin Ardalepa
HMI mendesak wakil rakyat di Banjarmasin bisa melakukan pengawasan ketat terhadap tempat hiburan malam (THM) mengatasi kenaikan minyak goreng (migor), Perda Ramadhan dan kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM).
Menanggapi aksi unjuk rasa tersebut, Ketua DPRD Banjarmasin, Harry Wijaya menjadwalkan RDP dengan perwakilan mahasiswa untuk duduk bersama membahas persoalan yang terjadi di daerah.
"Termasuk membahas Perda Ramadhan, kami jadwalkan pertemuan tanggal 20 April 2022 ini bersama stakeholder lainnya," ungkapnya. (maya/sip)
Posting Komentar