BERITABANJARMASIN.COM - Program fuel card BBM solar bersubsidi akan mulai dilaksanakan di Kalimantan Selatan pada Agustus 2022.
Awalnya akan dilakukan di enam SPBU yang di Kota Banjarmasin, Banjarbaru, dan Kabupaten Banjar. Tahap awal pendaftaran dimulai pertengahan Juni 2022.
"Pemilik kendaraan roda 4, 6 dan 8 memenuhi standar, agar mendaftarkan diri baik secara manual maupun di posko yang kita buka," kata Kabag Kebijakan Perekonomian Biro Perekonomian Kalsel, Agussalim, Senin (30/5/2022).
Agussalim menyampaikan ada beberapa kendaraan yang tidak diperkenankan menggunakan fuel card BBM solar bersubsidi seperti kendaraan milik perusahaan yang digunakan untuk kegiatan perusahaan, khususnya perusahaan sawit.
Begitu juga dengan kendaraan pribadi milik pemerintah daerah yang berplat merah tidak diperkenankan menggunakan fuel card BBM solar bersubsidi.
Adapun batasan jumlah BBM solar yang diterima masing-masing kendaraan berbeda, seperti untuk kendaraan roda 4 sebesar 60 liter, roda 6 sebesar 80 liter, dan roda 8 keatas 180 liter per hari. "Jadi sifatnya tidak akumulasi, kalau tidak digunakan hari ini otomatis besok akan balik lagi ke kuota awal," terangnya.
Bahkan ia juga mengatakan kuota BBM solar bersubsidi ini tidak hanya untuk kendaraan yang berplat wilayah Kalsel saja, melainkan juga untuk seluruh kendaraan yang berplat dari wilayah lain yang berada di Kalsel.
Hal ini dilakukan untuk mengetahui berapa besaran kekuatan kuota di Kalsel yang tergunakan selain kebutuhan masyarakat Kalsel sendiri. "Jadi kita tidak membatasi bahwa khusus untuk plat Kalsel saja," pungkasnya. (fitri/sip)
Posting Komentar