BERITABANJARMASIN.COM - Menjadi sekolah pinggiran membuat guru dan Kepala Sekolah SMP Negeri 22 Banjarmasin, Kelurahan Sungai Lulut harus kerja keras untuk menambah jumlah kuota siswa.
Kepala SMPN 22 Banjarmasin, Fahriannor menerangkan pihaknya terus melakukan upaya berkolaborasi dengan pihak sekolah lain.
"Jadi kami meminta sekolah terdekat untuk merekomendasikan siswanya jika penuh," ujarnya, Kamis (7/7/2022).
Ia mengatakan target untuk siswa baru di sekolahnya sebanyak 128 siswa sedangkan yang mendaftar baru 54 orang siswa.
Sehingga pihaknya mendapatkan dispensasi penambahan jadwal pendaftaran hingga batas sesuai aturan Dapodik. "Jadi dispensasi ini kami gunakan untuk menambah kuota siswa kami," ungkapnya.
Bahkan kata ia kekurangan kuota siswa pada sekolahnya terjadi setiap tahunnya. Sebab kebanyakan orang tua lebih ingin mendaftarkan anaknya ke sekolah favorit atau sekolah yang berada di tengah kota.
Kendati demikian pihaknya terus melakukan upaya untuk dapat menambah jumlah pendaftar masuk dalam sekolah yang berada di timur kota itu. (arum/sip)
Posting Komentar